BandungBergerak.id - Tanggal 14 Februari 2024 mendatang menjadi momentum penting bagi perjalanan bangsa Indonesia dengan adanya hari Pemilihan Umum (Pemilu). Maka penting bagi koalisi masyarakat sipil untuk mengawal proses demokratisasi tersebut sejak dini.

Terlebih saat ini tahapan pemilu Pemilihan Presiden (Pilpres) telah asuk agenda debat keempat yang akan diselenggarakan 21 Januari 2024. Tema debat Pilpres 2024 membahas isu Pembangunan Berkelanjutan, Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, Energi, Pangan, Agraria, Masyarakat Adat, dan Desa.

Maka, penting bagi rakyat untuk mengetahui rekam jejak, pemahaman serta komitmen dari masing-masing pasangan capres-cawapres Pilpres 2024. Untuk menjawab persoalan ini, organisasi masyarakat sipil bersama-sama menggelar forum “Temu Rakyat Menggugat Debat”.

“Forum ini mempertemukan masyarakat terdampak dan CSO untuk menanggapi secara kritis materi debat cawapres,” demikian dikutip dari keterangan resmi forum, Sabtu, 20 Januari 2024.

Organisasi masyarakat sipil yang terlibat forum ini terdiri dari Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia, Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi), Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Trend Asia, Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS), Tempo Witness, yang didukung Kurawal Foundation.

Forum “Temu Rakyat Menggugat Debat” akan digelar secara hybrid agar dapat mendorong penguatan barisan bersama melalui advokasi terhadap pemenuhan hak atas lingkungan dan perjuangan keadilan ekologis di daerahnya masing-masing.

Forum ini dilatarbelakangi kerusakan lingkungan di Indonesia yang terus terjadi berdampak pada perampasan ruang hidup dan pelanggaran hak asasi manusia. Semuanya berlngsung demi pembangunan eksploitatif atas nama pertumbuhan ekonomi.

Tak terkecuali, Proyek Strategis Nasional (PSN) turut berperan andil dalam timbulnya dampak perubahan lingkungan dan ruang hidup tersebut. Dampak ini harus ditanggung oleh rakyat sebagai subyek yang berhadapan langsung dengan krisis yang terjadi di ruang hidup mereka.

Susunan Acara Forum Temu Rakyat Menggugat Debat

Forum Temu Rakyat Menggugat Debat memiliki tiga tujuan. Pertama, menyediakan tanggapan kritis sebagai bagian narasi tanding dan koreksi atas materi debat Cawapres terkait isu lingkungan, agraria, energi, dan korupsi sumber daya alam.

Kedua, mengarusutamakan isu-isu lingkungan dan krisis iklim agar menjadi perhatian serius bagi seluruh pemangku kepentingan; ketiga, menyediakan ruang konsolidasi bagi jurnalis, masyarakat tapak, dan CSO untuk mengarusutamakan isu-isu lingkungan dan krisis iklim lainnya.

Forum ini akan berlangsung di  Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) Jalan Pangeran Diponegoro No. 74, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu, 21 Januari 2024, pukul 15.00 s.d 22.00 WIB.

Kegiatan ini akan melibatkan 100 peserta secara offline dan 100 orang online di seluruh wilayah Indonesia yang meliputi jaringan:

1. Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia
2. Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI)
3. Eksekutif Nasional Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Eknas Walhi)
4. Trend Asia (TA)
5. Tempo Witness
6. Komisi Untuk Orang Hilang Dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS)
7. Jaringan Tambang (JATAM)
8. Solidaritas Perempuan (SP)
9. Center of Economic and Law Studies (CELIOS)
10. Indonesian Center for Environmental Law (ICEL)
11. Indonesian Corruption Watch (ICW)
12. Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN)
13. Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA)
14. Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (Kasbi)
15. LBH di masing-masing daerah
16. Eksekutif Daerah Walhi di masing-masing daerah
17. Komunitas terdampak di masing-masing daerah.

Baca Juga: RPH Ciroyom Dijamin tak Terganggu Proyek Strategis Nasional
Menengok Warga Terdampak Pembangunan Kereta Cepat di Purwakarta
Bandara Kertajati masih Dihinggapi Sepi, Warga Berharap ada Banyak Moda Transportasi

Rangkaian Acara Temu Rakyat Menggugat Debat

Pasar Rakyat

Musik Perlawanan,

Orasi Politik

Nobar Debat Cawapres dan Tanggapan Kritis

Analisis Kritis Seluruh Materi Debat.

*Kawan-kawan bisa membaca lebih lanjut artikel-artikel terkait Proyek Strategis Nasional melalui tautan ini