BandungBergerak.id – Para tenaga kesehatan memiliki peran besar dalam menunjang kesehatan nasional. Terbukti pada pandemi dua tahun ke belakang, mereka berada di garis depan. Dalam melakoni pekerjaannya tersebut, tidak jarang di antara mereka yang kemudian meninggal dunia.

Besarnya peran para petugas kesehatan tentunya tidak bisa dikesampingkan dalam membangun sistem kesehatan di suatu wilayah. Sebuah kota, misalnya, memerlukan sumber daya kesehatan yang memumpuni dalam jumlah, jenis, dan kompetensinya yang tersebar secara merata dalam suatu wilayah.

Dalam hal ini, Profil Kesehatan Kota Bandung 2021 yang diterbitkan oleh Dinas Kesehatan Kota Bandung menyebutkan jumlah total tenaga medis di rumah sakit Kota Bandung pada tahun 2021 sebanyak 14.540 tenaga kesehatan.

Mereka terdiri dari tenaga medis, keperawatan, kebidanan, tenaga gizi, kesehatan masyarakat, kesehatan lingkungan, analisis kesehatan, dan perekam medis.

Jumlah tenaga kesehatan di rumah sakit Kota Bandung pada tahun 2021 tersebut merupakan jumlah tertinggi sejak tahun 2014. Bertambahnya tenaga kesehatan pada tahun 2021 tersebut dipicu juga dengan kondisi musim pagebluk yang melanda Kota Bandung, sehingga rumah sakit di Kota Bandung memerlukan tenaga kesehatan yang lebih banyak.

Baca Juga: Data Penduduk Kota Bandung berdasarkan Pekerjaan 2020, Pelajar dan Mahasiswa Terbanyak
Data Intensitas Banjir di Kota Bandung 2003-2020, Meninggi Seiring Fenomena Penurunan Muka Tanah
Data Partikel Debu di Terminal Kota Bandung 2018-2020, Terminal Bundaran Cibiru Paling Berdebu

Sementara pada tahun 2017, jumlah total tenaga kesehatan di rumah sakit Kota Bandung berada pada jumlah yang paling rendah, yaitu sebanyak 719 tenaga kesehatan terhitung semenjak dari tahun 2014. Jumlah tersebut 20 kali lipat lebih rendah dari pada jumlah yang terhitung pada tahun 2021.

Selain itu, persentase jumlah dokter spesialis di rumah sakit Kota Bandung pada tahun 2021 masih berada di bawah 90 persen. Merujuk pada data terakhir Sistem Informasi Sumber Daya Manusia Kesehatan (SISDMK) pada 31 Desember 2021, persentase keterisian dokter spesialis di rumah sakit Kota Bandung berada di sekitar 50 persen sampai dengan 90 persen, di bawah 16 kabupaten/kota yang terdapat di Jawa Barat.

Mengingat pentingnya peran tenaga kesehatan dalam mengimplementasikan pembangunan kesehatan, maka integritas mereka pun perlu dijaga. Peningkatan juga perlu dilakukan pada pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.