BandungBergerak.id - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengumumkan sebanyak 1.692 mahasiswa yang terdiri atas 1.132 mahasiswa program sarjana dan 560 mahasiswa program vokasi terpilih sebagai peserta beasiswa IISMA 2023.

IISMA merupakan Indonesian International Student Mobility Awards, program beasiswa yang rutin diselenggarakan Kemendikbudristek RI. Kepala Program IISMA Rachmat Sriwijaya menuturkan, mahasiswa yang terpilih berkesempatan untuk mengikuti mobilitas internasional ke perguruan tinggi terbaik dunia selama satu semester atau selama 4-6 bulan dengan pembiayaan dari pemerintah Indonesia.

“Pembelajaran yang diikuti para mahasiswa selama mengikuti program akan mendapatkan rekognisi dalam bentuk satuan kredit hingga 20 satuan kredit semester (SKS) di perguruan tinggi asal masing-masing,” terang Rachmat Sriwijaya, dikutip dari laman Unpar, Kamis (27/4/2023).

Program IISMA sendiri telah diselenggarakan sejak tahun 2021 untuk Jalur Sarjana, sedangkan Jalur Vokasi baru dibuka di tahun 2022. Program ini mencapai angka pendaftar tertinggi pada pelaksanaan tahun 2023, dengan sebanyak 9.116 mahasiswa jenjang sarjana dan diploma yang resmi terdaftar sebagai calon peserta.

Sementara itu, mahasiswa Unpar yang berhak mengikuti program beasiswa IISMA sebanyak 14 mahasiswa. Mereka akan mengikuti perkuliahan di 14 kampus luar negeri  yang tersebar di 12 negara.

Ke-14 mahasiswa yang lolos seleksi program beasiswa IISMA 2023 tersebar dari 3 program studi di Unpar dengan rincian, Ilmu Hubungan Internasional sebanyak 12, serta Ekonomi Pembangunan, dan Ilmu Hukum masing-masing 1 mahasiswa.

Terdapat 140 mitra Perguruan Tinggi Luar Negeri (PTLN) di 27 negara yang bergabung pada IISMA 2023. Di antara deretan mitra PTLN, terdapat nama perguruan tinggi top dunia yang termasuk dalam peringkat 20 besar pada QS World University Ranking, yaitu: University of Cambridge, University College London, University of Chicago, University of Pennsylvania, The University of Edinburgh, Yale University, dan Nanyang Technological University. Selain itu, delapan universitas terbaik di Australia atau yang biasa dikenal sebagai Group of Eight (Go8) juga bergabung menjadi mitra PTLN untuk pelaksanaan Program IISMA Tahun 2023.

“Program IISMA menyediakan kesempatan yang luar biasa bagi mahasiswa. Kami menantikan untuk menyambut lebih banyak mahasiswa peserta IISMA,” ucap Lisa Taglang, Associate Director of International Programs University of Pennsylvania Amerika Serikat.

Mahasiswa Unpad Lolos Program IISMA 2023

Dari kampus Unpad, terdapat 87 mahasiswa yang lolos menjadi peserta program IISMA dan IISMA Vokasi tahun 2023. Kepala Kantor Internasional Unpad Ronny mengatakan, jumlah tersebut terdiri dari 68 mahasiswa Sarjana dan 19 mahasiswa Vokasi. Selama enam bulan atau satu semester, mereka akan belajar di 22 perguruan tinggi di Asia, Australia dan Selandia Baru, Eropa, Inggris dan Irlandia, serta AS dan Kanada.

Ronny menjelaskan, pendaftar IISMA di Unpad pada tahun ini membeludak sebanyak 595 mahasiswa dari 16 fakultas. Berdasarkan hasil seleksi administratif, terpilih 263 peserta yang dipanggil untuk mengikuti wawancara di tingkat pusat.

Hasilnya, 87 mahasiswa Unpad berhasil lolos menjadi peserta IISMA dan IISMA Vokasi 2023. Kendati jumlah yang diterima menurun dibandingkan tahun sebelumnya, Ronny menjelaskan, persaingan penerimaan IISMA menjadi lebih kompetitif pada tahun ini dengan jumlah kuota yang tetap. Hal ini menjadikan tingkat keketatan untuk diterima di IISMA makin tinggi.

“Meski demikian, Unpad masih bisa mendapatkan jumlah cukup besar dan secara nasional masih berada pada posisi yang baik,” kata Ronny, dikutip dari laman Unpad. 

Salah satu peningkatan persaingan di IISMA tahun ini adalah kemampuan bahasa Inggris. Skor untuk tes kemampuan bahasa Inggris menjadi meningkat. Selain itu, kemampuan peserta di luar akademik menjadi perhatian, sehingga penilaian tidak lagi didasarkan pada kemampuan akademiknya. Hal ini yang mendorong persaingan di IISMA menjadi lebih kompetitif.

“Ada beberapa aktivitas di beberapa negara yang titik potong IELTS-nya tinggi sehingga persaingannya makin tinggi. Yang tidak diterima bukan berarti tidak baik, tetapi karena persaingannya sangat ketat,” imbuh Ronny.

Ronny melanjutkan, animo mahasiswa untuk mengikuti IISMA terus meningkat setiap tahunnya. Ini disebabkan, saat ini, mahasiswa makin terbuka untuk meraih jenjang karier lebih tinggi yang tidak hanya didasarkan dari kemampuan akademik tetapi atas kebutuhan global. 

“Adanya persaingan global mendorong mahasiswa meraih pengalaman yang mendorong mereka lebih siap hadapi persaingan global tersebut,” kata Ronny.

Baca Juga: Membekali Anak-anak SD dengan Dasar-dasar Pencegahan Kekerasan Seksual
Indonesia Membutuhkan Rute Jelas untuk Mencapai 100 Tahun Kemerdekaan
Berikut Ini 16 Kampus di Arab Saudi yang Menawarkan Program Beasiswa untuk Putra Putri Indonesia

Jadi Support System

Pada tahun ini, persentase jumlah pendaftar di Unpad yang lolos ke tahap wawancara lebih dari 50 persen. Hal ini tidak lepas dari dukungan Unpad dalam mempersiapkan mahasiswanya. 

Ronny mengatakan, tahun ini, dukungan Unpad lebih terfokus pada pendampingan persiapan berkas pendaftaran hingga pendampingan untuk meningkatkan kesiapan melakukan wawancara. 

“Untuk penguasaan bahasa Inggris, tahun ini mereka yang masuk tahap wawancara kemampuan bahasa Inggrisnya sudah jauh di atas rata-rata, sehingga mereka sudah lebih dari cukup untuk diberikan pendampingan bahasa Inggris,” ujar Ronny.

Ronny pun berpersan agar mahasiswa yang lolos dapat menjadi duta Unpad yang baik. Selain belajar banyak hal, mahasiswa juga didorong meningkatkan jejaring yang akan menjadi titik awal melakukan kolaborasi institusi selanjutnya.

“Pada sisi ini kita melihat bagaimana mereka secara langsung dan tidak langsung mendukung terwujudnya visi Unpad Bermanfaat dan Mendunia,” kata Ronny.