BandungBergerak.id - BandungBergerak.id - Pandemi Covid-19 Bandung Raya kini mulai diwarnai dengan meningkatnya jumlah kasus baru dengan hadirnya varian Omicron. Peningkatan jumlah kasus baru terjadi di semua kota dan kabupaten yang masuk aglomerasi Bandung Raya, seperti Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Bandung Barat.  

Kenaikan kasus baru ini semakin mengingatkan kita akan pentingnya menjalankan protokol kesehatan dan mengikuti vaksinasi Covid-19.

Covid-19 Kota Bandung

Pusat data Covid-19 Kota Bandung per Senin (31/01/2022) memperlihatkan jumlah kasus baru atau positif aktif sebanyak 501 orang. Jumlah ini meningkat hampir dua kali lipat dibandingkan data empat hari lalu (28 Januari 2022) yang baru menyentuh angka 281 orang..

Meningkatnya jumlah kasus Covid-19 Kota Bandung otomatis menambah sebaran kasus per kecamatan maupun kelurahan. Terdapat 10 kecamatan dengan jumlah kasus konfirmasi aktif tertinggi, yaitu  Arcamanik 36 kasus, Buahbatu 32 kasus, Sukasari 30 kasus, Rancasari 29 kasus, Bojongloa Kidul 26 kasus, Antapani 26 kasus, Lengkong 24 kasus, Regol 20 kasus, Cicendo 22 kasus, Cibeunying Kaler 19 kasus.

Total jumlah kasus positif Covid-19 Kota Bandung sebanyak 44.198 orang, sejak awal pagebluk hingga hari ini. Sebanyak 42.271 orang di antaranya terkonfirmasi sembuh, dan 1.426 orang di antaranya meninggal dunia.

Covid-19 Kabupaten Bandung

Hingga Minggu 30 Januari 2022, pusat data Covid-19 Kabupaten Bandung mencatat 183 kasus aktif (data sebelumnya, Kamis 27 Januari 2022, mencatat 127 kasus), terdiri dari pasien dirawat 39 orang dan isolasi mandiri 144 orang.

Total kasus positif Covid-19 Kabupaten Bandung sebannyak 34.538 orang, sejak awal pagebluk hingga data termutakhir. Jumlah sembuh di antaranya sebanyak 33.742 orang, dan meninggal dunia 613 orang.

Kasus positif aktif tersebar di beberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Bandung. Perlu diketahui bahwa Kabupaten Bandung memiliki 31 kecamatan. Kecamatan yang tercatat memiliki kasus positif aktif baru yaitu Baleendah, Ciparay, Cimenyan, Cileunyi, Cicalengka, Cangkuang, Cikancung, Bojongsoang, Dayeuhkolot, dengan jumlah antara 1-4 kasus baru.

Baca Juga: Pandemi Covid-19 Bandung Raya: Semua Pusat Data Menunjukkan Kenaikan Jumlah Kasus Baru
BAYI-BAYI PANDEMI: Membubung Stunting di Kota BandungBAYI-BAYI PANDEMI: Membubung Stunting di Kota Bandung

Covid-19 Kabupaten Bandung Barat

Pusat data Covid-19 Kabupaten Bandung Barat termutakhir, Senin (31/1/2022) mencatat jumlah kasus aktif sebanyak 79 orang (data sebelumnya Kamis (27/1/2022) mencatat 31 orang). Kasus kontak erat dikarantina 24 orang.

Total kumulatif Covid-19 Kabupaten Bandung Barat sebanyak 19.243 orang. Sebanyak 18.897 orang di antaranya sembuh. Sementara kasus meninggal dunia karena Covid-19 sebanyak 267 (bertambah 1 orang dibanding data sebelumnya) dan meninggal karena probable 55 orang.

Kabupaten Bandung Barat terdiri dari 16 kecamatan yang ada. Namun kabupaten ini tidak melakukan pemutakhiran peta sebaran Covid-19 per kecamatan. Jumlah kecamatan di kabupaten ini ada 16 kecamatan.

Covid-19 Kota Cimahi

Pusat data Covid-19 Kota Cimahi per 25 Januari 2022 menunjukkan jumlah kasus konfirmasi aktif Covid-19 sebanyak 11 orang (naik dibandingkan data 18 Januari 2022 dengan jumlah kasus 1 orang). Suspek dan kontak erat 39 orang.

Total kasus positif sejak awal pagebluk hingga data terkini sebanyak 13.052 orang. Sebanyak 12.803 di antarnya sembuh. Kasus meninggal 238 orang, dan meninggal karena probable 35 orang.

Kota Cimahi terdiri dari 3 kecamatan daan 15 kelurahan. Masing-masing kelurahan ada yang memiliki kasus aktif dan ada yang masuk zona hijau tanpa kasus pasien aktif.