BandungBergerak.id - Hantaman gelombang kedua pandemi Covid-19 sepanjang Juli 2021 lalu menyisakan banyak kisah muram. Anggota keluarga yang terenggut nyawanya, kawan dan kenalan yang jatuh sakit.

Di masa suram itu, sekadar bermain di luar rumah bersama teman menjadi kegiatan yang sangat mahal. Berlarian di lapangan luas hanya untuk menggulung gelasan menjadi hal sederhana yang dirindukan.

Setelah situasi berangsur mereda dalam tiga bulan terakhir, warga bisa secara lebih leluasa ke luar rumah, menikmati lagi kota mereka. Orang-orang dewasa kembali bekerja di kantor, anak-anak diizinkan ke sekolah untuk bertemu teman-teman sekelas yang mungkin baru pertama kali mereka temui.

Di pusat Kota Bandung, sepasang remaja menikmati keanggunan Gedung Sate dari seberang jalan, bersiap mengabadikan momen dengan telepon genggamnya. Seorang perempuan penjual kopi melemparkan senyum ketika melintas dengan sepedanya.

Di kawasan Bandung timur, anak-anak muda bermain voli di lapangan yang ada di ketinggian. Aksi blocking berakhir dengan canda tawa.

Sebuah keluarga muda mengajak anak mereka, dalam kereta dorong, berjalan-jalan menikmati ruang terbuka. Kesederhanaan di waktu luang yang di tahun-tahun normal jamak ditemui, terasa istimewa di masa pegebluk.  

Berdamai dengan keadaan, warga menyambut kenormalan baru (new normal). Kegiatan-kegiatan sederhana membantu mereka menemukan energi positif untuk saling menguatkan satu dengan yang lain.   

Di masa serbasulit yang mungkin masih jauh dari akhir, setiap kebahagiaan kecil pantas dirayakan!

Foto dan teks: Virliya Putricantika

Editor: Redaksi

COMMENTS

//