• Pemerintah
  • Data Rumah Tangga dengan Pola Hidup Bersih dan Sehat di Kota Bandung 2013-2019, Anjlok di Dua Tahun Terakhir

Data Rumah Tangga dengan Pola Hidup Bersih dan Sehat di Kota Bandung 2013-2019, Anjlok di Dua Tahun Terakhir

Dalam kondisi darurat pagebluk, perilaku dan pola hidup bersih dan sehat adalah kunci keselamatan. Di Kota Bandung, angkanya anjlok dalam dua tahun terakhir.

Penulis Sarah Ashilah12 Juli 2021


BandungBergerak.idDi tengah pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung lebih dari satu tahun ini, disiplin protokol kesehatan (prokes) menjadi salah satu kunci keselamatan. Penerapan prokes tidak lepas dari perilaku dan pola hidup bersih dan sehat masing-masing individu, rumah tangga, serta komunitas.

Pola hidup bersih dan sehat (PHBS) berperan penting dalam upaya pencegahan penyakit. Pengukurannya dilakukan oleh Pemerintah lewat pengawasan di tingkat rumah tangga. Di Kota Bandung, sayangnya, jumlah rumah tangga yang menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) anjlok dalam dua tahun terakhir.  

Merujuk dokumen Kesehatan Kota Bandung 2019, terdapat 280.470 rumah tangga yang diawasi sepanjang tahun 2019. Dari jumlah tersebut, sebanyak 190.370 rumah tangga sudah menerapkan PHBS dengan baik.

Terjadi penurunan dibandingkan capaian tahun 2018 sebanyak 212.765 rumah tangga. Jika dibandingkan dengan capaian rumah tangga dengan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) tahun 2017, yakni sebanyak 261.580 rumah tangga, kita mengetahui telah terjadi penurunan dalam jumlah yang sangat signifikan.

Butuh usaha serius dari berbagai pemangku kepentingan untuk meningkatkan lagi perilaku sehat di tengah masyarakat. Kita semua tahu bagaimana urusan yang terlihat kecil dan remeh ini, seperti kebiasaan mencuci tangan, menjadi sangat krusial di tengah wabah.

Editor: Redaksi

COMMENTS

//