BandungBergerak.id - Pagebluk yang masih jauh dari reda berimbas ke ketersediaan tempat tidur di sejumlah rumah sakit di Kota Bandung. Dalam beberapa pekan terakhir, akibat lonjakan jumlah kasus positif harian, tingkat keterisian tempat tidur Covid-19 terus meninggi.

Merujuk Sistem Informasi Rawat Inap (Siranap) Kementerian Kesehatan, diakses Senin (12/7/2021) pukul 09.00 WIB, saat ini ada 11 rumah sakit yang masih menyiapkan tempat tidur khusus bagi pasien Covid-19. Dari total 1.012 unit tempat tidur Covid-19, tersisa 154 unit tempat tidur berstatus kosong yang bisa dimanfaatkan warga. Terjadi penambahan 7 unit tempat tidur kosong dibandingkan data hari sebelumnya.

Di Rumah Sakit Umum dr. Hasan Sadikin (RSHS) diketahui saat ini tersedia 87 unit tempat tidur Covid-19 berstatus kosong, dari total 377 unit, yang bisa dimanfaatkan warga

Di RS Khusus Mata Cicendo tercatat ada sebanyak 13 tempat tidur Covid-19 berstatus kosong. Dikonfirmasi oleh BandungBergerak.id, petugas RS Khusus Mata Cicendo membenarkan data tersebut. Rumah sakit yang beralamat di Jalan Cicendo ini  kembali menerima pasien Covid-19 setelah sebelumnya sempat menutup layanan.      

Sementara itu, di RS Umum Pindad tercatat ada 9 tempat tidur kosong yang tersedia untuk pasien Covid-19. Pihak rumah sakit membenarkan data tersebut, namun ke-9 unit tempat tidur itu akan diisi oleh pasien Covid-19 yang sudah mengantre di IGD.

Informasi ketersediaan tempat tidur Covid-19 merupakan data dinamis yang terus berubah sepanjang waktu. Kondisi terkininya bisa dicek warga di situs resmi Sinarap Kemenkes di http://yankes.kemkes.go.id/app/siranap/. 

Warga dapat memperoleh informasi dan layanan terkait Covid-19 dengan menghubungi nomor pusat panggilan (call center) yang sudah disediakan pemerintah di 119 dan 112. Ketika wabah masih jauh dari reda, semua pihak diajak untuk semakin disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Baca Juga: Data Ketersediaan Tempat Tidur Covid-19 di Rumah Sakit Kota Cimahi per 12 Juli 2021