• Berita
  • Pandemi Covid-19 Bandung Raya: Tetap Waspada, Masih terdapat Kasus Positif Aktif

Pandemi Covid-19 Bandung Raya: Tetap Waspada, Masih terdapat Kasus Positif Aktif

Penularan Covid-19 masih perlu terus diwaspadai karena bagaimanapun pasien positif aktif masih ada. Artinya, jumlah kasus aktif belum sampai ke titik nol.

Anak-anak bermain di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (5/9/2021). Pemerintah mulai membuka kembali area-area publik yang direspons dengan ramainya masyarakat melakukan wisata,sebagian malah mengabaikan protokol kesehatan Covid-19. (Foto: Prima Mulia/BandungBergerak.id)

Penulis Iman Herdiana6 September 2021


BandungBergerak.idKasus positif aktif (dirawat) pada pandemi Covid-19 Bandung Raya terus diwarnai penurunan. Walau demikian, penularan Covid-19 masih perlu terus diwaspadai dengan tetap menjalankan protokol kesehatan. Sebab, bagaimanapun pasien positif aktif masih ada. Artinya, jumlah kasus aktif belum sampai ke titik nol. Penularan masih terjadi.

Hingga data termutakhir (05/09/2021), tercatat kasus positif aktif sebanyak 2.443 orang yang tersebar di empat wilayah Bandung Raya, yaitu Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, dan Kota Cimahi.

Total jumlah kasus positif sejak awal pandemi mencapai 106.888 orang, sebanyak 101.937 orang di antaranya sembuh, dan meninggal dunia 2.591 orang.

Covid-19 Kota Bandung

Terdapat 645 orang pasien konfirmasi aktif (dalam perawatan) pada peta Covid-19 Kota Bandung. Sementara jumlah suspek dan kontak erat lebih dari 1.000 kasus.

Semua kasus tersebar di 30 kecamatan yang ada di Kota Bandung. Berikut ini 10 kecamatan dengan kasus konfirmasi aktif tertinggi: Kecamatan Panyileukan 58 kasus, Coblong 33 kasus, Batununggal 32 kasus, Ujung Berung 31 kasus, Andir 30 kasus, Kiaracondong 30 kasus, Lengkong 28 kasus, Sukasari 27 kasus, Rancasari 26 kasus, Astana Anyar 25 kasus.

Covid-19 Kabupaten Bandung

Hingga Minggu, 5 September 2021, terdapat 975 pasien Covid-19 Kabupaten Bandung yang dirawat (positif aktif). Tercatat sekitar 500 orang suspek dan
kontak erat. Semua kasus Covid-19 Kabupaten Bandung tersebar di 31 kecamatan yang ada. Kecamatan yang memiliki jumlah kasus aktif lebih dari 20 orang,
yaitu:

Kecamatan Baleendah 62 kasus, Banjaran 43 kasus, Bojongsoang 51 kasus, Cicalengka 33 kasus, Cikancung 24 kasus, Cilengkrang 21 kasus, Cileunyi 84
kasus, Cimaung 31 kasus, Ciparay 29 kasus, Cimenyan 120 kasus, Ciparay 29 kasus, Dayeuhkolot 31 kasus;

Kecamatan Katapang 49 kasus; Majalaya 25 kasus, Margaasih 53 kasus, Margahayu 76 kasus, Pacet 21 kasus, Pangalengan 12 kasus, Rancaekek 50 kasus, Soreang 43 kasus.

Total positif Covid-19 Kabupaten Bandung 33.320 orang, sejak awal pagebluk hingga data termutakhir. Jumlah sembuh di antaranya sebanyak 31.739 orang, dan
meninggal dunia 606 orang.

Covid-19 Kabupaten Bandung Barat

Lagi-lagi pusat data Covid-19 Kabupaten Bandung Barat tidak bisa diakses. Pusat data Covid-19 Kabupaten Bandung Barat terakhir terbuka pada 27 Agustus
2021 di mana kasus aktif Covid-19 sebanyak 737 orang, sementara jumlah suspek 53 orang, dan kontak erat 174 orang.

Total kumulatif Covid-19 Kabupaten Bandung Barat sebanyak 18.853 orang. Jumlah ini bertambah 424 orang dibandingkan data dua pekan sebelumnya. Sebanyak
17.858 orang di antaranya sembuh. Sementara kasus meninggal dunia karena Covid-19 sebanyak 258 (bertambah 17 dibandingkan data dua pekan lalu) dan
meninggal karena probable 53 orang.

Covid-19 Kota Cimahi

Hingga update terakhir, 1 September 2021, konfirmasi aktif Covid-19 Kota Cimahi 86 orang. Suspek dan kontak erat lebih dari 100 kasus. Total kasus
positif sejak awal pagebluk hingga data terkini sebanyak 12.866 orang. Sebanyak 12.545 di antarnya sembuh. Kasus meninggal 235 orang, dan meninggal
karena probable 35 orang.

Semua kasus Covid-19 Kota Cimahi tersebar di 3 kecamatan dan 15 kelurahan yang ada, yakni: Kelurahan Cimahi 3 kasus, Setiamanah 0 kasus, Padasuka 11 kasus,
Cibeber 0 kasus, Leuwigajah 0 kasus, Utama 13 kasus, Melong 7 kasus, Cibeureum 7 kasus, Cigugur Tengah 1 kasus, Baros 3 kasus, Karangmekar 4 kasus,
Pasirkaliki 3 kasus, Cibabat 10 kasus, Citeureup 15 kasus, Cipageran 9 kasus.

Editor: Redaksi

COMMENTS

//