• Kampus
  • Beasiswa Fellowship Dokter Spesialis LPDP Telah Dibuka, Pendaftaran Berlangsung hingga Juni 2024

Beasiswa Fellowship Dokter Spesialis LPDP Telah Dibuka, Pendaftaran Berlangsung hingga Juni 2024

Program Beasiswa Fellowship Dokter Spesialis diluncurkan untuk meningkatkan kompetensi para dokter Indonesia dan mempercepat perbaikan sistem kesehatan nasional.

Logo Beasiswa LPDP. Ada beragam beasiswa LPDP baik untuk studi di dalam maupun luar negeri. (Sumber: LPDP)*

Penulis Awla Rajul10 Januari 2024


BandungBergerak.id - Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) bersama Kementerian Kesehatan kembali membuka seleksi Program Beasiswa Fellowship Dokter Spesialis. Program beasiswa ini dibuka setiap awal bulan Januari hingga Juni yang menyasar Warga Negara Indonesia (WNI) yang berprofesi sebagai dokter spesialis yang mempunyai Surat Tanda Registrasi (STR) dan Surat Ijin Praktik (SIP) sebagai Dokter Spesialis.

Jadwal pembukaan pendaftaran beasiswa dimulai pada tanggal 1-8 Januari 2024, 1-5 Februari 2024, 1-5 Maret 2024, 1-5 April 2024, 1-5 Mei 2024, dan 1-6 Juni 2024. Pascapendaftaran, peserta akan menghadapi dua tahapan seleksi, yaitu seleksi administrasi dan seleksi substansi. Proses seleksi hingga tahap pengumuman akhir dilakukan dalam kurun waktu kurang dari 30 hari setiap periode pembukaan pendaftaran.

Beasiswa Fellowship Dokter Spesialis ini diberikan dalam bentuk program penambahan kompetensi bagi dokter spesialis dengan kurikulum dan pencapaian kompetensi sebagian dari subspesialis terkait. Terdapat empat penyakit utama yang diprioritaskan untuk dipelajari menggunakan program beasiswa ini, yaitu jantung, stroke, urologi dan nefrologi atau kanker. Empat penyakit tersebut merupakan penyumbang angka kematian tertinggi di Indonesia.

Terdapat beberapa skema beasiswa fellowship ini. Program fellowship tujuan dalam negeri paling singkat enam bulan, paling lama 24 bulan. Sedangkan tujuan luar negeri paling singkat tiga bulan, paling lama 24 bulan.

Untuk tujuan dalam negeri, terdapat 91 unit penyelenggara dan jenis program fellowship-nya yang dapat dituju oleh peserta, sedangkan tujuan luar negeri, terdapat 192 unit penyelenggara dan program fellowship dari berbagai negara.

Adapun beberapa komponen Dana Beasiswa Fellowship yang akan diperoleh oleh peserta adalah sebagai berikut:

1 Dana Pendidikan yang terdiri atas: Dana Program Fellowship, untuk penyelenggaraan Program Fellowship di Unit Penyelenggara, dan Dana Tunjangan Buku.

2 Dana Pendukung yang terdiri atas: Dana Hidup Bulanan, Dana Kedatangan (untuk studi minimal 6 bulan), Dana Aplikasi Visa, Dana Asuransi Kesehatan, Dana Transportasi, dan Dana Keadaan Darurat.

Para peserta dapat mendaftar program beasiswa fellowship ini secara online pada situs Pendaftaran Beasiswa LPDP: https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id/, melengkapi dan mengunggah semua dokumen yang dipersyaratkan pada aplikasi pendaftaran, dan memastikan melakukan submit aplikasi pendaftaran untuk mendapatkan kode registrasi. Para peserta dapat mengetahui detail terkait persyaratan, ketentuan, unit penyelenggara tujuan fellowship termasuk jadwal tahapan seleksi, melalui buku panduan pendaftaran Beasiswa Fellowship.

Baca Juga: Selain Beasiswa BNI, Itenas Bandung Menyediakan Beragam Beasiswa untuk Mahasiswanya
UIN SGD Bandung Rekomendasikan 5 Beasiswa ke Luar Negeri, Salah Satunya Beasiswa ke Rusia
Mau Beasiswa Penuh dari Kementerian Agama? Ini Hal-hal yang Harus Diketahui

Beasiswa Fellowship Dokter Spesialis Tahun Kedua

Program Beasiswa Fellowship Dokter Spesialis ini diluncurkan pertama kali pada 8 Mei 2023 lalu. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para dokter Indonesia dan mempercepat perbaikan sistem kesehatan nasional. Program beasiswa ini merupakan kerja sama Kementerian Kesehatan dengan LPDP.

Sebelum meluncurkan program beasiswa ini, Kemenkes dan LPDP sebelumnya telah menjalankan kerjasama Beasiswa Pendidikan untuk Dokter Spesialis dan Subspesialis yang pendaftaranya dibuka secara reguler setiap tahun. Sejak 2014 hingga 2021, tercatat sudah ada 615 penerima  beasiswa dokter spesialis maupun subspesialis dari LPDP.

“Kemenkes dan LPDP berkomitmen memberikan beasiswa kepada 1000 orang tenaga kesehatan setiap tahunnya, yang jumlahnya tersebar untuk beasiswa dokter spesialis, subspesialis dan maupun yang terbaru yaitu beasiswa fellowship,” dikutip dari laman LPDP Kemenkeu.

Jumlah penerima beasiswa dari dua program ini pun disebut akan bertambah sesuai dengan kebutuhan. Program Beasiswa Fellowship Dokter Spesialis, Beasiswa Dokter Spesialis dan Subspesialis merupakan komitmen LPDP mendukung peningkatan sumber daya manusia di bidang kesehatan.

*Kawan-kawan yang baik bisa membaca tulisan-tulisan lain dari Awla Rajul atau artikel lain tentang Program Beasiswa

Editor: Ahmad Fikri

COMMENTS

//