• Agenda
  • AGENDA BANDUNG: Prapesan Buku Riwayat Orang Eropa Beken di Bandung, 1-17 April 2022

AGENDA BANDUNG: Prapesan Buku Riwayat Orang Eropa Beken di Bandung, 1-17 April 2022

Riwayat orang-orang beken di Bandung baheula itu dimuat dalam buku “Riwayat Orang Eropa Beken di Bandung Zaman Hindia Belanda” yang ditulis Atep Kurnia.

Buku Riwayat Orang Eropa Beken di Bandung Zaman Hindia Belanda yang ditulis Atep Kurnia, saat ini dalam proses prapesan. (Sumber: Penerbit Propublic.info)

Penulis Iman Herdiana3 April 2022


BandungBergerak.idBagi warga Bandung atau siapa pun yang menaruh minat pada sejarah kota ini, nama-nama orang Eropa yang terdengar asing ini pada masanya pernah menjadi tokoh-tokoh beken. Kiprah mereka lebih dari seabad lalu boleh jadi masih menyisakan jejak-jejak yang masih bisa dirasakan, dialami, atau bahkan dilihat hingga hari ini.

Sebut saja Schenk (Belanda), adalah perintis dan presiden pertama Societeit Concordia, sebuah perkumpulan yang namanya sering kita salah artikan sebagai nama gedung (kini Gedung Merdeka). Kehadiran perkumpulan ini siginifikan karena ia dapat menjadi tanda modernitas sebuah kota.

Berikutnya, Homann (Jerman), yang rupanya telah mendirikan Hotel Homann di Semarang terlebih dahulu, sebelum mendirikannya di Bandung. Hotel ini pernah menjadi persinggahan orang-orang mahsyur seperti Charlie Chaplin, Bung Karno, dan para delegasi KAA 1955.

Bertus Coops (Belanda) yang menjadi wali kota pertama Gemeente Bandoeng, Slors sang perintis usaha militer yang kita kenal sekarang dengan nama Pindad, dan keenam belas orang Eropa lainnya yang diungkapkan di buku ini.

Baca Juga: Tak Ada Air Bersih di Ciwalengke
Menunggu Gebrakan Badan Pengelola Cekungan Bandung
Bugar dan Produktif Saat Puasa, Bagaimana Caranya?

Riwayat orang-orang beken di Bandung baheula itu dimuat dalam buku “Riwayat Orang Eropa Beken di Bandung Zaman Hindia Belanda” yang ditulis Atep Kurnia. Buku ini menyodorkan sebuah alternatif jawaban atas informasi yang alfa dari beberapa referensi yang selama ini beredar. Lewat penelusuran dokumen-dokumen lawas, terutama surat kabar sezaman, diketahui semua nama tersebut pernah tinggal di Bandung dan mereka turut membentuk mosaik kota yang kini ditinggali sedikitnya 2,5 juta orang.

Saat ini, “Riwayat Orang Eropa Beken di Bandung Zaman Hindia Belanda” dalam proses prapesan yang berlangsung 1-17 April 2022. Buku setebal 196 halaman ini diterbitkan Penerbit Propublic.info dengan harga prapesan Rp 52.000 (harga reguler Rp 62.000).

Pemesanan buku “Riwayat Orang Eropa Beken di Bandung Zaman Hindia Belanda” dapat menghubungi LawangBuku, (WA) 0856.200.99.50, IG/FB/Twitter: @lawangbuku.

Editor: Redaksi

COMMENTS

//