Pandemi Covid-19 Bandung Raya: Dalam 3 Hari, 28 Orang Meninggal
Epidemolog merekomendasikan pemerintah setempat untuk melakukan pengetatan di sejumlah tempat kerumunan, seperti mal, pernikahan, dan lainnya.
Penulis Iman Herdiana14 Juni 2021
BandungBergerak.id - Kasus kematian pandemi Covid-19 Bandung Raya masih tinggi. Dalam tiga hari terakhir, terdapat 28 kematian karena terinfeksi Covid-19. Rata-rata 9 orang tewas per hari, yang tersebar di wilayah Bandung Raya, yakni Kota Bandung dan Cimahi, Kabupaten Bandung dan Bandung Barat.
Jumlah kasus kematian pandemi Covid-19 Bandung Raya tersebut berdasarkan data yang terakhir diperbarui Minggu (13/6/2021). Sementara total kasus terkonfirmasi positif mencapai 51.351 orang, sebanyak 46.406 orang di antaranya sembuh.
Sedangkan jumlah kasus positif aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 4.039 orang. Belum lagi dengan kasus suspek dan kontak erat yang mencapai 4.342 orang.
Covid-19 Kota Bandung
Total kasus terkonfirmasi Covid-19 Kota Bandung sejak awal pandemi hingga data terakhir dimutakhirkan Minggu (13/06/2021) mencapai
20.863 kasus, bertambah 140 kasus dari data sehari sebelumnya. Dari jumlah tersebut, 19.309 kasus sembuh, dan konfirmasi meninggal sebanyak 366 orang.
Kasus konfirmasi aktif Covid-19 Kota Bandung mencapai 1.188 orang, sedangkan suspek dan kontak eratnya mencapai 3.009 orang yang tersebar di 30 kecamatan yang ada. Terdapat 10 kecamatan konfirmasi aktif tertinggi, yaitu:
Arcamanik 90 kasus, Rancasari 78 kasus, Bandung Kidul 74 kasus, Buahbatu 72 kasus, Panyileukan 69 kasus, Bandung Kulon 66 kasus, Cibiru 64 kasus, Cibeunying Kidul 61 kasus, Ujung Berung 59 kasus, Antapani 50 kasus.
Selain itu, terdapat 10 kelurahan konfirmasi aktif tertinggi, yaitu Cipamokolan 42 kasus, Cisaranten Kulon 41 kasus, Cipadung Kidul 35 kasus, Mengger 33 kasus, Cipadung 32 kasus, Sekejati 31 kasus, Antapani Kidul 30 kasus, Cigending 28 kasus, Sukamiskin 28 kasus, Manjahlega 27 kasus.
Baca Juga: Pandemi Covid-19 Bandung Raya: Kasus Konfirmasi Positif Covid-19 Tembus 50 Ribu Orang
Penambahan Tempat Tidur untuk Pasien Covid-19 Bukan Solusi Akhir
Covid-19 Kabupaten Bandung
Covid-19 Kabupaten Bandung masih tercatat sebagai daerah transmisi penularan tertinggi di wilayah Bandung Raya, dengan kasus aktif mencapai 1.583 orang, menurut data yang terakhir diperbarui Minggu (13/6/2021).
Total kasus terkonfirmasi sejak awal pandemi mencapai 15.849 orang, sebanyak 13.980 orang di antaranya sembuh. Namun kematian di mencapai 286 kasus, bertambah 21 kematian dari data sehari sebelumnya.
Kasus kontak erat dan suspek mencapai 703 kasus. Semua kasus-kasus baru tersebut tersebar di 31 kecamatan yang ada di Kabupaten Bandung. Kecamatan yang memiliki lebih dari 21 kasus positif aktif terdiri dari:
Arjasari 42 kasus, Baleendah 29 kasus, Bojongsoang 107 kasus, Cangkuang 36 kasus, Cikancung 23 kasus, Cilengkrang 27 kasus, Cileunyi 75 kasus, Cimenyan 44 kasus, Ciparay 107 kasus, Ciwidey 20 kasus, Dayeuhkolot 41 kasus, Katapang 89 kasus, Kutawaringin 138 kasus, Margaasih 50 kasus, Margahayu 22 kasus, Pacet 50 kasus, Paseh 114 kasus, Pameungpeuk 158 kasus, Rancaekek 145 kasus, Solokan Jeruk 52 kasus, Soreang 116 kasus.
Covid-19 Kabupaten Bandung Barat
Covid-19 Kabupaten Bandung Barat belum diperbarui sejak tiga hari lalu. Data yang ditampilkan masih tertanggal 11 Juni 2021, dengan total konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 8.289 orang. Dari jumlah tersebut, kasus sembuh sebanyak 7.428 orang.
Covid-19 Kabupaten Bandung Barat merenggut nyawa 112 orang. Kematian dalam status probable (menunggu tes Covid-19) sebanyak 48 orang.
Jumlah positif aktif Covid-19 Kabupaten Bandung Barat mencapai 749 orang. Jumlah suspek dan kontak erat yang masih dalam penanganan sebanyak 176 orang.
Covid-19 Kabupaten Bandung Barat tersebar di 16 kecamatan yang ada, juga di desa-desa. Namun Kabupaten Bandung Barat tidak menampilkan data terkini mengenai sebaran Covid-19 di per kecamatan maupun desa.
Covid-19 Kota Cimahi
Total konfirmasi positif Covid-19 Kota Cimahi mencapai 6.350 orang, menurut data terakhir diperbarui 12 Juni 2021. Kasus sembuh sebanyak 5.689 orang. Terdapat kematian yang mencapai 142 orang, dan kematian probable 16 orang.
Sementara jumlah suspek dan kontak erat sebanyak 454 orang, tersebar di 3 kecamatan dan 15 kelurahan yang ada di Kota Cimahi. Namun Kota Cimahi tidak menampilkan data terkini mengenai sebaran Covid-19 di per kecamatan maupun desa.
Ahli epidemologi merekomendasikan pemerintah untuk memberlakukan pengetatan di sejumlah tempat kerumunan, seperti mal, tempat wisata, acara pernikahan, memberlakukan kerja di rumah, dan sebagainya. Pengetatan ini dibarengi dengan protokol kesehatan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, dan lain-lain.