Pandemi Covid-19 Bandung Raya: Pasien Sembuh Bertambah 570 Orang, tapi Jumlah Pasien Baru masih Meningkat
Protokol kesehatan memakai masker, selalu mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, perlu semakin diperketat untuk mengurangi laju infeksi Covid-19.
Penulis Iman Herdiana15 Juli 2021
BandungBergerak.id - Pandemi Covid-19 Bandung Raya tetap diwarnai meningkatnya kasus baru per harinya. Protokol kesehatan mencegah penularan Covid-19, seperti memakai masker, selalu mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, perlu semakin diperketat untuk mengurangi infeksi baru.
Hingga data termutakhir (14/7/2021), total kasus konfirmasi mencapai 76.273 orang. Jumlah ini mengalami penambahan 856 kasus dibandingkan data sebelumnya. Sementara kasus sembuh sebanyak 62.377 (bertambah 570 orang.
Total terdapat 1.693 orang warga Bandung Raya yang nyawanya melayang karena terinfeksi Covid-19. Jumlah ini bertambah 33 kasus dibandingkan hari sebelumnya.
Data pasien dalam perawatan masih tinggi, yakni 12.273 orang yang tersebar di ruang-ruang isolasi. Belum lagi dengan kasus suspek dan kontak erat yang jumlahnya ribuan.
Penambahan kasus positif Covid-19 semakin menambah keterisian rumah sakit (BOR) yang sudah kewalahan merawat pasien-pasien Covid-19. Layanan kesehatan terancam runtuh jika ledakan kasus tak segera dikendalikan dengan peningkatan protokol kesehatan.
Covid-19 Kota Bandung
Hingga data terkini (14/7/2021), jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 Kota Bandung mencapai 29.649 orang (bertambah 317 orang). Dari jumlah tersebut, konfirmasi sembuh sebanyak 23.494 orang.
Total warga Kota Bandung yang meninggal karena infeksi Covid-19 mencapai 782 orang. Sementara kasus konfirmasi aktif sebanyak 5.373 orang. Selain itu, terdapat 3.838 orang suspek dipantau, dan 588 orang kontak erat.
Covid-19 Kota Bandung tersebar di 30 kecamatan yang ada, terdapat 10 kecamatan konfirmasi aktif tertinggi, yaitu: Antapani 404 kasus, Bojongloa Kaler 385 kasus, Batununggal 339 kasus, Kiaracondong 312 kasus, Sukasari 308 kasus, Rancasari 308 kasus, Arcamanik 253 kasus, Cicendo 251 kasus, Mandalajati 223 kasus, Coblong 221 kasus.
Tercatat, 10 kelurahan konfirmasi aktif tertinggi di Kota Bandung: Sukaraja 170 kasus, Cipamokolan 158 kasus, Antapani Kidul 156 kasus, Antapani Wetan 148 kasus, Manjahlega 132 kasus, Gegerkalong 127 kasus, Sukamiskin 124 kasus, Karang Pamulang 117 kasus, Kopo 112 kasus, Jamika 102 kasus.
Baca Juga: Daftar 13 Ruang Isoman di Kecamatan se-Kota Bandung
Faskes di Bandung Nyaris Penuh, Masyarakat Swadaya Dirikan Rumah Isoman
Covid-19 Kabupaten Bandung
Total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 Kabupaten Bandung hingga data terbaru, Rabu, 14 Juli 2021, mencapai 24.771 orang. Dari jumlah tersebut, 20.141 orang di antaranya sembuh. Sementara kasus meninggal sebanyak 496 orang.
Kasus positif aktif atau dalam perawatan sebanyak 4.134 orang. Jumlah suspek 129 orang, dan kontak erat 1.165 orang. Semua kasus tersebar di 31 kecamatan yang ada. Kecamatan yang memiliki jumlah kasus aktif lebih dari 20 orang, yaitu:
Kecamatan Arjasari 155 kasus, Baleendah 287 kasus, Bojongsoang 141 kasus, Cangkuang 55 kasus, Cicalengka 84 kasus, Cikancung 65 kasus, Cilengkrang 21 kasus, Cimaung 24 kasus, Cimenyan 300 kasus, Ciparay 72 kasus, Ciwidey 26 kasus, Dayeuhkolot 101 kasus;
Kecamatan Ibun 92 kasus, Katapang 186 kasus; Kertasari 65 kasus, Kutawaringin 353 kasus, Majalaya 32 kasus, Margaasih 267 kasus, Margahayu 490 kasus, Pacet 217 kasus, Pameungpeuk 47 kasus, Pangalengan 73 kasus, Paseh 289 kasus, Rancabali 50 kasus, Rancaekek 264 kasus, Solokan Jeruk 82 kasus, Soreang 263 kasus.
Covid-19 Kabupaten Bandung Barat
Hingga data terakhir diperbarui (14/7/2021), total kasus Covid-19 Kabupaten Bandung Barat mencapai 12.661 orang. Kasus sembuh 11.018 orang. Namun terdapat 168 orang meninggal, dan 50 orang meninggal dalam status probable.
Jumlah kasus aktif atau dalam perawatan sebanyak 1.475 orang, sebanyak 46 orang suspek, dan 145 orang kontak erat. Covid-19 Kabupaten Bandung Barat tersebar di 16 kecamatan, namun tidak ada peta sebaran yang diperbarui.
Covid-19 Kota Cimahi
Jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 Kota Cimahi termutakhir (12/7/2021) mencapai 9.192 kasus. Kasus sembuh 7.724 orang, dan meninggal 177 orang, serta meninggal karena probable 26 orang.
Kasus konfirmasi aktif Covid-19 Kota Cimahi sebanyak 1.291 orang. Jumlah suspek 637 orang, dan kontak erat 177 orang. Covid-19 Kota Cimahi tersebar di 3 kecamatan yang ada, yaitu Cimahi Utara 583 kasus, Cimahi Tengah 234 kasus, Cimahi Selatan 474 kasus.
Sementara kasus aktif per kelurahan terdiri dari kelurahan Melong 255 kasus, Cibeureum 111 kasus, Leuwigajah 21 kasus, Utama 97 kasus, Baros 81 kasus, Setiamanah 94 kasus, Cimahi 97 kasus, Citeureup 169 kasus, Pasirkaliki 219 kasus.