• Berita
  • Pandemi Covid-19 Bandung Raya: Jangan Lengah meski Banyak Pasien Sembuh

Pandemi Covid-19 Bandung Raya: Jangan Lengah meski Banyak Pasien Sembuh

Penanganan Covid-19 oleh pemerintah daerah di Bandung Raya mesti gencar dengan meningkatkan 3T di lapangan, agar ledakan pasien di rumah sakit bisa dicegah.

Permakaman jenazah korban Covid-19 di permakaman khusus Covid-19 TPU Cikadu, Bandung, 1 Agustus 2021. Jumlah kematian Covid-19 harian di Indonesia menempati urutan tertinggi di dunia menurut Worldometers per 31 Juli 2021. (Foto: Prima Mulia)

Penulis Iman Herdiana2 Agustus 2021


BandungBergerak.idMemasuki awal Agustus 2021 ini, pandemi Covid-19 Bandung Raya masih tetap diwarnai tingginya jumlah pasien positif aktif atau dalam perawatan di ruang-ruang rawat inap rumah sakit. Hari ini tercatat ada 16.446 pasien Covid-19 aktif di Bandung Raya, menurut data termutakhir (01/08/2021).

Sedangkan total pasien terkonfirmasi positif sejak awal pandemi hingga data termutakhir tersebut mencapai 95.259 orang. Sebanyak 76.756 pasien di antaranya sembuh. Dari data tersebut, kasus sembuh masih lebih sedikit dibandingkan jumlah konfirmasi.

Namun dari sisi sembuh harian, pada awal Agustus ini tercatat kasus sembuh cukup signifikan, yakni bertambah 1.134 orang dibandingkan data sebelumnya. Meski demikian, banyaknya pasien sembuh tidak serta merta membuat lengahnya pencegahan dan penanggulangan Covid-19.

Sebaliknya, penanganan Covid-19 oleh pemerintah daerah di Bandung Raya mesti semakin gencar dengan meningkatkan testing, tracing, dan treatment (3T) untuk melacak kasus di lapangan, sehingga kemungkinan terjadinya ledakan pasien di rumah sakit bisa diantisipasi.

Baca Juga: Data Kelembaban Udara Rata-rata di Kota Bandung 2014-2020, Terendah di Tahun 2019
Data Suhu Rata-rata Kota Bandung 2014-2020, Memanas dalam Dua Tahun Terakhir

Covid-19 Kota Bandung

Covid-19 Kota Bandung masih dalam status zona merah atau tinggi risiko penularan. Hingga data termutakhir (01/08/2021), jumlah pasien positif aktif atau dalam perawatan sebanyak 9.118 orang (bertambah 263 orang dibanding data sebelumnya). Jumlah suspek juga masih tinggi, yakni 3.769 orang, dan kontak erat sebanyak 315 orang.

Total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 Kota Bandung sejak awal pandemi sebanyak 37.668 orang. Tercatat 27.285 orang di antaranya sembuh. Sedangkan konfirmasi meninggal 1.265 orang (bertambah 7 orang).

Covid-19 Kota Bandung tersebar di 30 kecamatan yang ada. Terdapat 10 kecamatan konfirmasi aktif tertinggi, yaitu Bojongloa Kaler 607 kasus, Antapani 587 kasus, Rancasari 570 kasus, Coblong 542 kasus, Kiaracondong 521 kasus, Batununggal 494 kasus, Sukasari 471 kasus, Bandung Kulon 365 kasus, Lengkong 341 kasus, Arcamanik 335 kasus.

Terdapat 10 kelurahan konfirmasi aktif tertinggi, yaitu Antapani Kidul 304 kasus, Cipamokolan 299 kasus, Dago 210 kasus, Manjahlega 196 kasus, Gegerkalong 196 kasus, Antapani Tengah 191 kasus, Kopo 176 kasus, Jamika 166 kasus, Sarijadi 156 kasus, Karang Pamulang 147 kasus.

Covid-19 Kabupaten Bandung

Total kasus konfirmasi Covid-19 Kabupaten Bandung sebanyak 30.204 orang. Sebanyak 24.875 orang di antaranya sembuh. Terdapat 554 orang meninggal dunia.

Sementara kasus aktif tercatat 4.775 orang. Jumlah suspek 110 orang, dan kontak erat 992 orang. Semua kasus Covid-19 Kabupaten Bandung tersebar di 31 kecamatan yang ada. Kecamatan yang memiliki jumlah kasus aktif lebih dari 20 orang, yaitu:

Kecamatan Arjasari 98 kasus, Baleendah 492 kasus, Banjaran 99 kasus, Bojongsoang 249 kasus, Banjaran 99 kasus, Cangkuang 109 kasus, Cicalengka 213 kasus, Cikancung 77 kasus, Cilengkrang 85 kasus, Cileunyi 339 kasus, Cimaung 52 kasus, Cimenyan 221 kasus, Ciparay 125 kasus, Dayeuhkolot 106 kasus;

Kecamatan Ibun 54 kasus, Katapang 232 kasus; Kertasari 23 kasus, Kutawaringin 93 kasus, Majalaya 128 kasus, Margaasih 308 kasus, Margahayu 327 kasus, Nagreg 55 kasus, Pacet 136 kasus, Pameungpeuk 154 kasus, Pangalengan 89 kasus, Paseh 231 kasus, Rancaekek 330 kasus, Solokan Jeruk 86 kasus, Soreang 202 kasus.

Covid-19 Kabupaten Bandung Barat

Belakangan ini pusat data Covid-19 Kabupaten Bandung Barat sering menghilang di mesin pencarian internet. Sehingga sulit bagi publik mengetahui perkembangan Covid-19 Kabupaten Bandung Barat.

Covid-19 Kabupaten Bandung Barat terakhir dimutakhirkan 25 Juli 2021, di mana tercatat jumlah kasus positif aktif sebanyak 1.454 orang. Sementara jumlah suspek dan kontak erat 346 orang.

Total kasus terkonfirmasi positif sejak awal pendemi mencapai 15.766 orang, sebanyak 14.105 orang di antaranya sembuh. Sementara kasus meninggal 207 orang dan meninggal karena probable 51 orang.

Kabupaten Bandung Barat sudah lama tidak memutakhirkan peta sebaran kasus baik per kecamatan maupun per desa.

Covid-19 Kota Cimahi

Hingga data 29 Juli 2021, total kasus konfirmasi positif Covid-19 Kota Cimahi 11.621 orang. Kasus sembuh 10.311 orang. Sementara kasus meninggal dunia 211 orang, dan meninggal dunia dalam status probable 34 orang.

Tercatat kasus konfirmasi aktif 1.099 orang. Jumlah suspek 572 orang, kontak erat 206 orang. Semua kasus Covid-19 Kota Cimahi tersebar di 3 kecamatan dan 15 kelurahan yang ada, yakni:

Kelurahan Cimahi 46 kasus, Setiamanah 15 kasus, Padasuka 47 kasus, Cibeber 82 kasus, Leuwigajah 16 kasus, Utama 23 kasus, Melong 173 kasus, Cibeureum 46 kasus, Cigugur Tengah 54 kasus, Baros 22 kasus, Karangmekar 57 kasus, Pasirkaliki 52 kasus, Cibabat 49 kasus, Citeureup 163 kasus, Cipageran 254 kasus.

Editor: Redaksi

COMMENTS

//