• Pemerintah
  • Data Penyebab Kebakaran di Kota Bandung Tahun 2007-2021: Listrik Menjadi Masalah Utama

Data Penyebab Kebakaran di Kota Bandung Tahun 2007-2021: Listrik Menjadi Masalah Utama

Ada empat penyebab terbesar yang kerap memantik amukan si jago merah di Kota Bandung, yaitu listrik, lampu, kompor, dan rokok.

Penulis Reza Khoerul Iman3 November 2022


BandungBergerak.id – Kejadian kebarakan menjadi salah satu masalah yang serius bagi masyarakat urban Kota Bandung. Pada saat kebakaran terjadi, api tidak serta-merta muncul begitu saja tanpa sebab. Setidaknya ada empat penyebab terbesar di Kota Bandung yang memantik amukan si jago merah, yaitu listrik, lampu, kompor, dan rokok.

Menurut data dari Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana di Kota Bandung, semenjak tahun 2007 hingga 2021 penyebab kebakaran di Kota Bandung selalu dipicu oleh permasalahan yang ditimbulkan dari listrik. Dari keempat penyebab tersebut, listrik menyumbang 847 total kasus penyebab kebakaran atau sebanyak 73 persen kasus kebakaran didominasi oleh listrik semenjak tahun 2007 hingga 2021.

Sementara kasus kebakaran yang disebabkan oleh kompor totalnya ada 243 kasus atau sebanyak 20 persen, kasus yang disebabkan oleh lampu ada 32 kasus atau sebanyak tiga persen, dan kasus yang disebabkan oleh rokok ada 45 kasus atau sebanyak empat persen dari jumlah total empat kasus terbesar yang telah disebutkan.

Adapun penyebab kebakaran yang termasuk ke dalam kategori lain-lain merupakan gabungan dari kasus lainnya selain empat penyebab di atas, di antaranya pembakaran sampah atau tetumbuhan, minyak, obat nyamuk, hingga kasus-kasus yang belum ditemukan penyebabnya.

Baca Juga: Data Jumlah Kejadian Kebakaran dan Korbannya di Kota Bandung 2007-2021: Jumlah Kejadian tidak Pernah Kurang dari 100 Kasus per Tahun
Data Sebaran TPS di Kota Bandung serta Jumlah Sampah yang Masuk dan Diangkut per Harinya Tahun 2016: Sampah akan Menggunung Apabila Pengangkutan Tersendat
Data Capaian Vaksinasi Covid-19 Kota Bandung per 12 Oktober 2022: Stok Vaksin Booster Menipis dan Capaiannya Belum Memenuhi Target

Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung, Gun Gun Sumaryana, menjelaskan mengapa kebakaran di Kota Bandung didominasi oleh perasalahan dari listrik. Ia menklaim permasalahan tersebut bukan karena jaringan listrik yang jelek, namun korsleting listrik bisa terjadi karena kelalaian tidak memeriksa listrik secara berkala. Akibatnya jaringan kabel listrik ada yang sudah aus atau bahkan ada yang telah digerogoti oleh tikus.

“Bukan jelek, tapi penataan kabel listrik masih banyak yang menumpuk dan tidak rapi. Selain itu, pemeriksaan jaringan kabel secara berkala terkadang masih belum menjadi suatu kesadaran, akibatnya kabel listrik jarang diperiksa dan ada yang sudah aus atau bahkan digerogoti oleh tikus. Itu bahaya dan bisa menyebabkan korsleting hingga kebakaran,” jelas Gun Gun pada saat dihubungi oleh BandungBergerak.id.

Sadar akan kasus kejadian kebakaran di Kota Bandung yang cukup tinggi, Gun Gun menyatakan pihaknya akan melakukan sosialisasi dan edukasi agar warga kota semakin memiliki kesadaran pencegahan terjadinya kebakaran.

Selain itu Gun Gun mengaku akan terus berinovasi untuk membuat sesuatu agar kejadian kebakaran di Kota Bandung semakin terminimalkan, seperti penggunaan springkel water yang baru-baru ini telah digunakan di beberapa wilayah.

Editor: Iman Herdiana

COMMENTS

//