Berikut ini Tahapan Pendaftaran SNMPTN 2022
Tahapan pendaftaran SNMPTN 2022 diawali dengan sosialisasi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Di Bandung, ada empat PTN yang menerima mahasiswa melalui SNMPTN.
Penulis Iman Herdiana2 Desember 2021
BandungBergerak.id - Kabar yang ditunggu-tunggu oleh siswa siswi yang baru lulus SMA, SMK, MA, kini telah tiba. Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) mengumumkan proses tahapan penerimaan mahasiswa baru melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022.
Mengutip keterangan resmi dari laman LTMPT, Kamis (2/12/2022), mulai 1 Desember hingga - 8 Februari 2022 tahapan pendaftaran SNMPTN 2022 diawali dengan Sosialisasi PDSS (Pangkalan Data Sekolah dan Siswa). PDSS merupakan basis data yang berisikan rekam jejak kinerja sekolah dan nilai rapor siswa yang eligible mendaftar.
PDSS mengakomodasi Kurikulum Nasional 2006 KTSP dan Kurikulum 2013 (Sistem Paket dan SKS). Sekolah yang tidak menggunakan kurikulum nasional tidak diperbolehkan mendaftar PDSS.
Untuk tahun ajaran dan tingkat yang sama, PDSS mengakomodasi perbedaan kurikulum antara semester ganjil dan genap. Pengisian PDSS dilakukan oleh sekolah dan kebenaran data yang diisikan menjadi tanggung jawab kepala sekolah.
Persyaratan Sekolah untuk Mengikuti Pendaftaran SNMPTN 2022
SMA/MA/SMK yang mempunyai NPSN.
Ketentuan Akreditasi:
Akreditasi A: 40 % terbaik di sekolahnya
Akreditasi B: 25 % terbaik di sekolahnya
Akreditasi C dan lainnya: 5% terbaik di sekolahnya
Mengisi PDSS. Data siswa yang diisikan hanya yang eligibel sesuai dengan ketentuan.
Persyaratan SNMPTN bagi Peserta
Persyaratan SNMPTN bagi peserta terdiri dari: Siswa SMA/MA/SMK kelas terakhir (kelas 12) pada tahun 2022 yang memiliki prestasi unggul;
Memiliki prestasi akademik dan memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh masing-masing PTN;
Memiliki NISN dan terdaftar di PDSS;
Memiliki nilai rapor semester 1 s.d. 5 yang telah diisikan di PDSS;
Peserta yang memilih program studi bidang seni dan olahraga wajib mengunggah portofolio.
Baca Juga: Selain Beasiswa BNI, Itenas Bandung Menyediakan Beragam Beasiswa untuk Mahasiswanya
Lebih dari 2.000 Orang Lolos Beasiswa Pendidikan Indonesia, Berikut ini Alur Pencairannya
Daftar Kampus di Jawa Barat Tujuan Beasiswa LPDP Reguler 2021
Pilihan Program Studi
Setiap siswa dapat memilih dua program studi dari satu PTN atau dua PTN.
Jika memilih dua program studi, salah satu harus berada di PTN pada provinsi yang sama dengan SMA/MA/SMK asalnya. Jika memilih satu program studi, dapat memilih PTN yang berada di provinsi mana pun.
Disarankan tidak lintas minat (tergantung ketentuan PTN yang dituju).
Registrasi Akun LTMPT bagi Sekolah dan Siswa
Registrasi akun LTMPT wajib bagi sekolah yang belum punya akun LTMPT (sekolah harus registrasi melalui laman https://portal.ltpmt.ac.id
Registrasi akun LTMPT wajib bagi semua siswa kelas 12 melalui laman https://portal.ltpmt.ac.id
LTMPT menginformasikan jumlah siswa yang eligibel mendaftar SNMPTN berdasarkan akreditasi sekolah.
Pendaftaran SNMPTN 2022
Pengisian PDSS di mana sekolah menentukan calon peserta berdasarkan data LTMPT dari jumlah siswa dan akreditasi di Dapojdik - PUSDATIN Kemendikbud atau Pendis Kemenag.
Pilihan PTN dan Program Studi
Pendaftar dapat memilih paling banyak dua PTN;
Wajib bagi peserta memilh program studi bidang seni dan olahraga;
Seleksi jalur SNMPTN berdasarkan kriteria yang ditetapkan oleh masing-masing PTN;
Daftar ulang sesuai dengan PTN tempat calojn mahasiswa dinyatakan diterima.
Ketentuan Pemeringkatan Siswa oleh Sekolah
Pemeringkatan siswa dilakukan oleh sekolah yang pada dasarnya memperhitungkan nilai mata pelajaran sebagai berikut:
Jurusan IPA: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Kimia, Fisika, dan Biologi;
Jurusan IPS: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sosiologi, Ekonomi, dan Geografi.
Jurusan Bahasa: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sastra Indonesia, Antropologi, dan salah satu Bahasa Asing;
SMK: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Kompetensi Keahlian.
Sekolah dapat menambahkan kriteria lain berupa prestasi akademik dalam menentukan peringkat siswa bila ada nilai yang sama.
Jumlah siswa yang masuk dalam pemeringkatan sesuai dengan ketentuan kuota akreditasi sekolah.
Jadwal SNMPTN 2022
Sosialisasi PDSS 1 Desember 2021 - 8 Februari 2022
Sosialisasi SNMPTN 1 Desember - 28 Februari 2022
Launching kegiatan PMB 4 Januasi 2022
Penetapan siswa eligible 4 Januari - 8 Februari 2022
Pendaftaran SNMPTN 14 - 28 Februari 2022
Pengumuman hasil SNMPTN 29 Maret 2022
Seluruh kegiatan pada hari yang sudah ditentutkan akan diakhiri pukul 15.00.
Berikut ini Empat PTN di Bandung Penyelenggara SNMPTN
Di Bandung, ada empat Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang menyelenggarakan SNMPTN, yaitu Universitas Padjadjaran (Unpad), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati (UIN SGD), dan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Sebagai gambaran, berikut ini kuota penerimaan mahasiswa baru keempat PTN di Bandung, berdasarkan data SNMPTN tahun sebelumnya.
Unpad
Berdasarkan keterangan resmi Unpad 22 Maret 2021, ada 1.512 calon mahasiswa baru lolos ke Unpad melalui jalur SNMPTN. Sementara jumlah total pendaftar ada 42.034 orang. SNMPTN Unpad diikuti peserta dari 34 provinsi serta WNI lulusan sekolah menengah atas dari luar negeri, yaitu Malaysia dan Singapura.
ITB
Pada 2018, tercatat sebanyak 2.359 orang dinyatakan lulus seleksi sebagai calon mahasiswa ITB melalui jalur penerimaan SNMPTN. Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI) tertinggi jumlah peminatnya di kelompok saintek, dan Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) di kelompok soshum.
UIN SGD Bandung
Pada 2020, UIN SGD Bandung menerima 692 orang orang melalui jalur SNMPTN.
UPI
Pada 2020, lulusan SMA, MA, SMK, MAK yang mendaftar ke UPI melalui jalur masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) mencapai 34.846 siswa dan sebanyak 32.154 siswa lainnya ditolak pada jalur ini. Jumlah siswa yang dinyatakan lulus menjadi calon mahasiswa baru UPI sebanyak 2.692 orang yang tersebar dalam 90 prodi, baik di Kampus Daerah maupun Kampus Bumi Siliwangi.
UPI masuk 10 PTN dengan pendaftar terbanyak dan 10 PTN sebagai penerima mahasiswa terbanyak berdasarkan Lembaga Tinggi Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) tahun 2020. Selain itu, UPI juga terdapat prodi dengan keketatan tertinggi pada sosial humaniora (Soshum) yaitu prodi Manajemen (FPEB) dengan keketatan sebesar 2.07 persen dari jumlah pendaftar sebanyak 1.470 siswa dan prodi Ilmu Komunikasi (FPIPS) dengan keketatan sebesar 2.08 persen dari jumlah pendaftar sebanyak 1.300 siswa.