• Opini
  • Memilih Broker Terpercaya untuk Investasi ataupun Trading

Memilih Broker Terpercaya untuk Investasi ataupun Trading

Broker menjadi sangat penting untuk menjadi jembatan bagi mereka yang ingin melakukan transaksi di dalam pasar modal. Tetapi bagaimana menentukan broker terpercaya?

Made Mahatma Amrta Sanathana Dharma

Mahasiswa Universitas Katolik Parahyangan (Unpar).

Ilustrasi. Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia. Berinvestasi atau trading harus disertai kehati-hatian. (Sumber: idx.co.id)

21 Juni 2022


BandungBergerak.idDalam berinvestasi atau melakukan trading, sangat penting untuk menentukan broker kita terlebih dahulu, karena broker inilah yang akan menjadi perantara antara pemilik pasar modal dengan kita sebagai investor atau trader (KK). Selain menjadi perantara, ternyata broker juga memiliki tugas untuk membangun relasi dan menjaga hubungan dengan pelanggan.

Broker menjadi sangat penting untuk menjadi jembatan bagi mereka yang ingin melakukan transaksi di dalam pasar modal, hal tersebut dikarenakan tidak semua orang bisa bertransaksi secara langsung didalam pasar modal, sehingga itulah yang menjadi alasanya kenapa broker ini menjadi jembatan sangat penting untuk menghubungkan investor dengan pasar modal yang terkait.

Berdasarkan Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi), terdapat beberapa broker terbaik dan resmi di tahun 2022 ini, yaitu: PT. Global Kapital Investama Berjangka, PT. Asia Trade Point Futures, PT. Monex Investindo Futures (MIFX). Sehingga sangat penting bagi kita untuk bisa memilah-milah broker yang terpercaya untuk berinvestasi ataupun melakukan trading agar kita terhindar dari kasus penipuan yang sedang marak terjadi di tahun 2022 ini.

Alasan orang tergiur dengan trading dan investasi pun bermacam-macam, seperti karena melihat keberhasilan orang lain yang di mana mereka mempunyai segala kebutuhan mereka karena melakukan trading ataupun investasi karena menjanjikan keuntungan yang besar. Maraknya penipuan berkedok trading ini membuat kebanyakan orang menjadi was-was diri untuk memulai terjun ke dunia trading dan investasi, karena banyaknya masyarakat yang tertarik untuk mendalami trading dan saham membuat beberapa oknum memanfaatkan kesemaptan ini untuk menguntungkan diri mereka sendiri.

Banyak jenis-jenis penipuan yang dilakukan berkedok trading dan investasi ini seperti robot trading. Dilansir dari Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya berhasil mengamkan 4 orang yang diduga terlibat dalam investasi bodong berupa robot trading. Kombes Pol Auliansyah Lubis memberikan penjelasan tentang modus yang dipakai oleh pelaku dalam melancarkan aksinya yang di mana robot trading ini akan mengelola dan memutar uang korban sehingga uang yang sudah diinvestasikan ke dalam robot trading tersebut secara otomatis akan menghasilkan keuntungan. Agar terhindar dari peristiwa yang sama, perlunya pemerintah gencar melakukan penyuluhan edukasi terkait dengan investasi dan trading ini agar terhindar dari kasus penipuan yang marak terjadi.

Fungsi dan Peran Broker

Bagi para trader dan investor,  dalam melakukan transaksi  di pasar modal tidak bisa dilakukan secara langsung yang di mana Jual beli tersebut harus dilakukan oleh perusahaan pialang atau perusahaan sekuritas yang disebut dengan broker. Hal tersebutlah menyebabkan broker ini sangat berperan penting dalam kegiatan perdagangan pasar modal dikarenakan perusahaan sekuritas hanya melayani dan menerima pesanan dari seorang individu atau suatu perusahaan apabila orang atau perusahaan tersebut menjadi bagian dari perusahaan sekuritas tersebut.

Selain berfungsi sebagai jembatan antara para trader/investor dengan pasar saham, broker juga berfungsi sebagai analisis dalam pasar modal tersebut. Analisis yang dimaksud seperti analisis dalam ekonomi dan pasar saham tersebut. Broker dalam menjalankan tugasnya juga menawarkan bermacam-macam produk jasa keuangan lainya seperti memberikan suatu penawaran, sebuah solusi terkait dalam hal berinvestasi dan memberikan suatu rekomendasi tentang saham yang berkualitas kepada para investor dan tradernya yang di mana rekomendasi yang diberikan juga harus sesuai dan berdasarkan pada suatu analisi sahamnya, situasi tentang perekonomian dan tentunya profile atau reputasi dari perusahaan yang bersangkutan.

Para broker juga dapat melakukan suatu penelitian, analisa pasar dan memberikan rencana investasi kepada para investor. Namun terdapat syarat untuk melakukan tugas-tugas tersebut, suatu broker ataupun perusahaan sekuritas sudah harus berbentuk Perseroan Terbatas (PT) dan mendapatkan izin yang sah dari BAPEPAM atau OJK. Alasan kenapa perusahaan sekuritas harus berupa suatu perusahaan terbuka karena jika suatu perusahaan sudah berbentuk terbuka (IPO) dia bisa mendapatkan keuntungan yang lebih dan juga dengan go public-nya suatu perusahaan, perusahaan tersebut bisa mendapatkan sorotan media dan komunitas keuangan.

Tentu saja hal ini akan mengakibatkan suatu keuntungan untuk perusahaan tersebut karena mendapatkan suatu publikasi secara cuma-cuma sehingga semakin mudah untuk dikenal orang dan tentu saja citra dari perusahaan tersebut dengan sendirinya akan meningkat pula. Hal ini juga akan berakibat jangka panjang bagi perusahaan yang bersangkutan, namun hal ini tidak lepas dari kualitas perusahaan tersebut.

Baca Juga: Warga Dago Elos: BPN Harus Berpihak kepada Rakyat
Mengenang Faiq yang Dua Bulan Lalu Tenggelam di Cikapundung
Hukum Indonesia Memandang Sebelah Mata Hukum tidak Tertulis (Hukum Adat)

Penghasilan  Broker Didapat dari Apa?

Broker mendapat keuntungan dari spread atau selisih nilai jual beli dari setiap mata uang yang diperdagangkan. Setiap kita melakukan transaksi dengan layanan yang disediakan oleh broker, sebenarnya broker tersebut sudah mendapatkan keuntungan dari komisi/biaya dari setiap transaksi yang kita lakukan. Selain itu bisa juga seorang broker mendapatkan keuntungan dari penjualan software. Jadi broker mempunyai sebuah aturan yang berbeda dalam menentukan harga/biaya dari tawaran jasa mereka.

Pada umumnya, keuntungan yang didapatkan oleh broker itu terbagi menjadi 2 bagian yaitu: pertama, broker yang mendapatkan keuntungan dari jumlah lot transaksi para trader dan investornya. Kedua, broker yang mendapatkan keuntungan dari selisih biaya harga jual dan harga beli (spread). Jadi semakin banyak jumlah transaksi yang dilakukan oleh investor/trader, maka akan semakin banyak pula keuntungan yang dia dapat.

Bagi investor yang masih awam berinvestasi, kehadiran broker dapat membantu mereka untuk mempermudah dalam memahami dan memberikan pelayanan terkait dengan proses berinvestasi.

Bagaimana Kita Mengetahui Broker yang Terpercaya dan Baik?

Broker yang terpercaya dan baik memiliki beberapa kriteria. Broker yang terpercaya akan memberikan materi kepada para trader dan investornya. Materi yang akan diberikan berupa sebuah materi edukasi berdasarkan sebuah data komprehensif, terukur dan sasaran yang diberikan juga akan tepat karena dia akan dituntun oleh pakar profesional dalam bidangnya. Para broker juga akan memperhatikan tentang biaya trading/investasinya, karena biaya ini akan kembali kepada broker sebagai keuntungnya.

Broker yang baik juga memperhatikan pelayanan yang diberikan kepada konsumenya yang di mana pelayanan berupa servis ini dapat diakses selama 24 jam dalam 7 hari. Broker tersebut juga pada umumnya memiliki platform yang sudah memiliki standar internasional sehingga dapat dimanfaatkan secara maksimal. Broker yang terpercaya pasti akan memberikan informasi mengenai broker tersebut, seperti sejarahnya, daftar regulasinya dan memberikan akses kemudahan untuk para investor ataupun trader untuk menghubungi broker tersebut melalui email, chat, nomor telepon broker mereka dan juga informasi terkait keberadaan dan pusat broker serta cabang dan kantor perwakilanya beroperasi.

Untung Rugi Investasi

Dikarenakan tidak semua orang bisa langsung bertransaksi di dalam pasar modal, sehingga salah satu jalan keluarnya adalah dengan kehadiran broker. Dengan adanya broker sangat mempermudah kegiatan bertransaksi dikarenakan salah satu fungsinya yaitu menjadi jembatan. Namun kita harus berhati-hati terhadap kasus penipuan dan penggelapan atas nama broker ini, karena broker yang baik dan terpercaya memiliki ciri-ciri seperti sudah diterangkan di atas.

Penting bagi kita juga terlebih dahulu mempelajari tentang dunia trading dan investasi sebelum benar-benar ingin terjun ke bidang tersebut. Poin penting yang harus kita ingat selalu adalah dalam melakukan trading dan investasi, tidak selalu mulus, pasti ada yang namanya rugi dan buntung, namun jika kita selalu berusaha pantang menyerah dan berusaha untuk tidak jatuh ke lubang yang sama pasti bisa menjadi trader ataupun investor sukses.

Editor: Iman Herdiana

COMMENTS

//