• Berita
  • Pandemi Covid-19 Bandung Raya: masih Diwarnai Penambahan Kasus, PPKM Darurat mesti Serius

Pandemi Covid-19 Bandung Raya: masih Diwarnai Penambahan Kasus, PPKM Darurat mesti Serius

Total kasus konfirmasi positif Covid-19 Bandung Raya sebanyak 66.258 kasus. Jumlah ini bertambah 1.610 kasus.

Spanduk ajakan penerapan protokol kesehatan untuk menekan laju infeksi Covid-19 di pusat Kota Bandung, 4 Juli 2021. Semua kegiatan di ruang publik, mal, pusat perdagangan, dan tempat ibadah ditutup untuk sementara selama PPKM Darurat. (Foto: Prima Mulia)

Penulis Iman Herdiana5 Juli 2021


BandungBergerak.idPandemi Covid-19 Bandung Raya masih diwarnai penambahan kasus baru tiap harinya. PPKM Darurat Jawa Bali, di mana Bandung Raya ada di dalamnya, yang dijalankan pemerintah sejak 3 Juli lalu untuk meredam lonjakan kasus, dampaknya belum terlihat pada pengurangan kasus. Total kasus konfirmasi positif Covid-19 Bandung Raya hingga data termutakhir (4/7/2021) sebanyak 66.258 kasus. Jumlah ini bertambah 1.610 kasus dibandingkan data sebelumnya.

Dari jumlah tersebut, kasus sembuh tercatat sebanyak 54.970 orang. Penambahan kasus sembuh dibanding data sebelumnya sebanyak 662 orang. Angka penambahan ini masih jauh di bawah jumlah kasus infeksi harian. Sementara penambahan pada kasus kematian juga masih tinggi dengan total 1.418 orang, bertambah 81 kasus dibandingkan data
sebelumnya.

Penambahan kasus harian maupun kematian menjadi indikasi layanan fasilitas-fasilitas kesehatan di Bandung Raya kewalahan dalam menangani pasien Covid-19. Pemerintah diharapkan konsisten dan serius menerapkan PPKM Darurat selama dua pekan ke depan, dibarengi dengan program gencar vaksinasi Covid-19. Masyarakat juga diminta tetap patuh pada protokol kesehatan.

Covid-19 Kota Bandung

Total kasus terkonfirmasi Covid-19 Kota Bandung hingga 4 Juli 2021 mencapai 25.976 (bertambah 381 orang). Kasus sembuh sebanyak 21.842 orang. Sedangkan konfirmasi meninggal sebanyak 617 orang (bertambah 34 kasus dibandingkan data sebelumnya).

Kasus konfirmasi dalam perawatan atau positif aktif sebanyak 3.517 orang (bertambah 341 orang). Sementara jumlah suspek yang dipantau 3.359 orang, dan kasus kontak erat dipantau sebanyak 625 orang.

Kasus Covid-19 Kota Bandung tersebar di 30 kecamatan yang ada, dengan 10 kecamatan yang memiliki kasus konfirmasi aktif tertinggi meiliputi Batununggal 243 kasus, Antapani 233 kasus, Bojongloa Kaler 220 kasus, Rancasari 213 kasus, Arcamanik 195 kasus, Kiaracondong 178 kasus, Bandung Kulon 157 kasus, Cicendo 157 kasus, Babakan Ciparay 153 kasus, Gedebage 148 kasus.

Ada 10 kelurahan dengan kasus konfirmasi aktif tertinggi Covid-19 Kota Bandung, yaitu Cipamokolan 122 kasus, Antapani Kidul 121 kasus, Sukaraja 107 kasus, Sukamiskin 92 kasus, Manjahlega 84 kasus, Jamika 83 kasus, Mengger 76 kasus, Gumuruh 71 kasus, Dago 71 kasus, Antapani Wetan 69 kasus.

Baca Juga: Lockdown RT Bukan Sekadar Tutup Akses Jalan
Poin-poin Utama Perwal PPKM Darurat Kota Bandung yang Wajib Diketahui

Covid-19 Kabupaten Bandung

Total kasus Covid-19 Kabupaten Bandung hingga 4 Juli 2021 mencapai 21.261 orang (bertambah 567 kasus). Kasus sembuh 16.962 orang ( bertambah 210 kasus. Sementara kasus meninggal dunia mencapai 422 orang (bertambah 6 kasus).

Tercatat, kasus aktif atau dalam perawatan sebanyak 3.877 orang (bertambah 351 orang). Jumlah suspek terdapat 146 orang, dan kontak erat 1.337 orang. Semua kasus tersebar di 31 kecamatan yang ada. Kecamatan yang memiliki jumlah kasus aktif lebih dari 20 orang, yaitu:

Kecamatan Arjasari 162 kasus, Baleendah 165 kasus, Banjaran 28 kasus, Bojongsoang 41 kasus, Cangkuang 66 kasus, Cicalengka 109 kasus, Cikancung 56 kasus, Cimaung 24 kaus, Cimenyan 132 kasus, Ciparay 91 kasus, Ciwidey 32 kasus, Katapang 140 kasus;

Kecamatan Kertasari 59 kasus, Kutawaringin 346 kasus, Majalaya 52 kasus, Margaasih 300 kasus, Margahayu 579 kasus, Pacet 224 kasus, Pameungpeuk 41 kasus, Pasir Jambu 121 kasus, Paseh 400 kasus, Rancabali 65 kasus, Rancaekek 291 kasus, Solokan Jeruk 93 kasus, Soreang 165 kasus.

Covid-19 Kabupaten Bandung Barat

Menurut data termutakhir 2 Juli 2021, total kasus konfirmasi positif Covid-19 Kabupaten Bandung Barat sebanyak 10.860 orang. Sebanyak 9.359 orang di antaranya sembuh.

Kasus kematian tercatat sebanyak 141 orang, dan kasus mmeninggal dalam status probable sebanyak 49 orang. Sementara kasus aktif atau dalam perawatan sebanyak 1.360 orang.

Jumlah kasus suspek dalam perawatan sebanyak 28 orang, dan kontak erat 119 orang. Rendahnya jumlah suspek dan kontak erat Covid-19 Kabupaten Bandung Barat bisa jadi karena terbatasnya pelacakan. Kabupaten dengan 16 kecamatan ini sudah lama tidak melakukan pembaruan peta sebaran kasus per kecamatan maupun per desa.

Covid-19 Kota Cimahi

Data Covid-19 Kota Cimahi hingga terakhir diakses Senin (5/7/2021) belum bisa dibuka. Sementara total kasus Covid-19 Kota Cimahi hingga 2 Jul 2021 mencapai 8.161 orang. Sebanyak 6.807 di antaranya sembuh. Kasus meninggal sebanyak 167 orang, dan meninggal dalam status probable 22 orang.

Kasus konfirmasi aktif atau masih dalam perawatan sebanyak 1.187 orang. Suspek sebanyak 498 orang, dan kontak erat 218 orang. Berikut rincian kelurahan di Kota Cimahi dengan kasus positif aktif Covid-19:

Kelurahan Cimahi 13 kasus, Setiamanah 17 kasus, Padasuka 73 kasus, Cibeber 6 kasus, Leuwigajah 56 kasus, Utama 67 kasus, Melong 222 kasus, Cibeureum 102 kasus, Cigugur
Tengah 104 kasus, Baros 30 kasus, Karangmekar 16 kasus, Pasirkaliki 93 kasus, Cibabat 109 kasus, Citeureup 83 kasus, Cipageran 140 kasus.

 

Editor: Redaksi

COMMENTS

//