• Berita
  • Pandemi Covid-19 Bandung Raya: Korban Meninggal karena Covid-19 Bertambah 18 Orang

Pandemi Covid-19 Bandung Raya: Korban Meninggal karena Covid-19 Bertambah 18 Orang

Di tengah turunnya jumlah kasus harian pada pandemi Covid-19 Bandung Raya, tercatat masih terjadi penambahan kasus kematian.

Petugas menurunkan peti jenazah korban Covid-19 di permakaman khusus Covid-19, TPU Cikadut, Bandung, 1 Agustus 2021. Kematian akibat Covid-19 di Indonesia baik yang dirawat di rumah sakit atau saat isolasi mandiri terus bertambah. (Foto: Prima Mulia)

Penulis Iman Herdiana4 Agustus 2021


BandungBergerak.id - Di tengah turunnya jumlah kasus pandemi Covid-19 Bandung Raya, tercatat masih terjadi penambahan kasus kematian. Hal ini menunjukkan pandemi Covid-19 Bandung Raya masuh jauh dari terkendali. Total kematian sejak awal pagebluk hingga data termutakhir (3/08/2021) mencapai 2.361 orang, setelah ditambah 18 orang pada sehari sebelumnya.

Selain belum terkendali, penanganan pandemi Covid-19 Bandung Raya membutuhkan keseriusan semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat. Pemerintah setempat wajib menggalakkan testing, tracing, dan treatment (3T), menggencarkan vaksinasi Covid-19, dan menyosialisasikan pentingnya menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 kepada masyarakat.

Penurunan jumlah kasus infeksi harian memang terjadi. Hendaknya hal ini tidak membuat lengah dan menyepelekan terhadap penularan virus yang menyerang pernapasan itu.

Total terdapat 13.837 pasien positif aktif Covid-19 di Bandung Raya. Jumlah ini mengalami pengurangan 621 kasus dibanding hari sebelumnya. Namun masih tercatat terdapat ribuan kontak erat dan suspek yang perlu ditangani dengan baik agar tidak menjadi kasus positif baru.

Sejak awal pandemi hingga hari ini total tercatat ada 97.784 orang terinfeksi Covid-19 di Bandung Raya. Dari jumlah itu, 81.672 warga Bandung Raya dinyatakan sembuh.

Covid-19 Kota Bandung

Total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 Kota Bandung mencapai 38.102 orang sejak awal pandemi hingga data termutakhir (3/08/2021). Kasus sembuh bertambah 411 orang menjadi 29.765 orang. Kasus meninggal bertambah 7 orang menjadi 1.275 orang.

Tercatat 7.062 pasien konfirmasi aktif. Sedangkan jumlah suspek 3.657 orang, dan kontak erat 306 orang. Semua kasus Covid-19 Kota Bandung tersebar di 30 kecamatan yang ada. Terdapat 10 kecamatan Konfirmasi aktif Tertinggi, yaitu:

Kecamatan Rancasari 493 kasus, Coblong 479 kasus, Sukasari 356 kasus, Batununggal 338 kasus, Arcamanik 333 kasus, Bojongloa Kaler 331 kasus, Antapani 328 kasus, Kiaracondong 317 kasus, Lengkong 282 kasus, Bandung Kulon 258 kasus.

Terdapat 10 kelurahan Konfirmasi aktif tertinggi, yaitu Kelurahan Cipamokolan 267 kasus, Antapani Kidul 176 kasus, Dago 162 kasus, Sarijadi 159 kasus, Manjahlega 156 kasus, Jamika 123 kasus, Gegerkalong 121 kasus, Cisaranten Kulon 117 kasus, Sadangserang 112 kasus, Sekeloa 112 kasus.

Baca Juga: Segudang Pekerjaan Rumah di balik Penghargaan tentang Anak yang Diraih Kota Bandung
PPKM Level 4 Bandung Raya Diperpanjang, Pariwisata masih Tutup

Covid-19 Kabupaten Bandung

Hingga Selasa, 3 Agustus 2021, total Covid-19 Kabupaten Bandung mencapai 30.489 orang. Sebanyak 25.559 orang di antaranya sembuh. Kasus meninggal bertambah 10 orang menjadi 564 orang.

Tercatat 4.366 pasien positif aktif. Jumlah suspek 55 orang, dan kontak erat 983 orang. Semua kasus Covid-19 Kabupaten Bandung tersebar di 31 kecamatan yang ada. Kecamatan yang memiliki jumlah kasus aktif lebih dari 20 orang, yaitu:

Kecamatan Arjasari 91 kasus, Baleendah 349 kasus, Banjaran 92 kasus, Bojongsoang 225 kasus, Cangkuang 102 kasus, Cicalengka 202 kasus, Cikancung 71 kasus, Cilengkrang 97 kasus, Cileunyi 326 kasus, Cimaung 49 kasus, Cimenyan 186 kasus, Ciparay 123 kasus, Dayeuhkolot 91 kasus;

Kecamatan Ibun 52 kasus, Katapang 225 kasus; Kertasari 25 kasus, Kutawaringin 87 kasus, Majalaya 104 kasus, Margaasih 309 kasus, Margahayu 301 kasus, Nagreg 54 kasus, Pacet 121 kasus, Pameungpeuk 139 kasus, Pangalengan 69 kasus, Paseh 257 kasus, Pasirjambu 23 kasus, Rancaekek 306 kasus, Solokan Jeruk 79 kasus, Soreang 194 kasus.

Covid-19 Kabupaten Bandung Barat

Hingga data termutakhir (2/8/2021), kasus terkonfirmasi Covid-19 Kabupaten Bandung Barat mencapai 17.076 orang. Sebanyak 15.434 orang di antaranya sembuh. Jumlah meninggal dunia mencapai 222 orang, dan meninggal dalam status probable 51 orang.

Total kasus aktif Covid-19 Kabupaten Bandung Barat sebanyak 1.420 orang, jumlah suspek 41 orang, dan kontak erat 423 orang. Semua kasus tersebar di 16 kecamatan yang ada di Kabupaten Bandung Barat. Namun kabupaten ini tidak memutakhirkan peta sebaran Covid-19 per kecamatan maupun per desa.

Covid-19 Kota Cimahi

Hingga 3 Agustus 2021, total konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 12.117 orang. Sebanyak 10.914 orang di antaranya sembuh. Kasus meninggal 214 orang, dan meninggal dalam status probable 35 orang.

Terdapat 989 pasien konfirmasi aktif. Jumlah suspek 395 orang, dan kontak erat 174 orang. Semua kasus Covid-19 Kota Cimahi tersebar di 3 kecamatan dan 15 kelurahan yang ada, yakni:

Kelurahan Cimahi 48 kasus, Setiamanah 14 kasus, Padasuka 52 kasus, Cibeber 53 kasus, Leuwigajah 63 kasus, Utama 24 kasus, Melong 76 kasus, Cibeureum 51 kasus, Cigugur Tengah 56 kasus, Baros 15 kasus, Karangmekar 57 kasus, Pasirkaliki 57 kasus, Cibabat 53 kasus, Citeureup 205 kasus, Cipageran 165 kasus.

Editor: Redaksi

COMMENTS

//