Pandemi Covid-19 Bandung Raya: Akumulasi Kasus Dekati 100 Ribu Jiwa
Penambahan kasus infeksi baru, pasien sembuh, maupun pasien meninggal masih terjadi setiap harinya pada pandemi Covid-19 Bandung Raya.
Penulis Iman Herdiana7 Agustus 2021
BandungBergerak.id - Pandemi Covid-19 Bandung Raya hari ini memperlihatkan data hampir 100 ribu orang terinfeksi. Jumlah ini hasil akumulasi sejak awal pagebluk Maret 2020 lalu hingga data termutakhir (06/08/2021). Dari jumlah tersebut, 84.433 orang di antaranya sembuh, dan 2.399 orang meninggal dunia.
Penambahan kasus infeksi baru, pasien sembuh, maupun pasien yang meninggal masih terjadi setiap harinya. Hal ini menegaskan pentingnya protokol kesehatan, vaksinasi Covid-19 massal, serta pembatasan yang disertai dengan bantuan ekonomi terhadap warga terdampak.
Pada pandemi Covid-19 Bandung Raya tercatat ada 12.560 orang pasien dalam status aktif atau perawatan. Jumlah ini belum termasuk pasien suspek, kontak erat, maupun isolasi mandiri.
Covid-19 Kota Bandung
Covid-19 Kota Bandung masih diwarnai penambahan kasus harian. Total terkonfirmasi positif Covid-19 hingga data terakhir diperbarui (06/08/2021) sebanyak 38.726 orang (bertambah 261 orang). Dari jumlah ini, konfirmasi sembuh 31.086 orang (bertambah 337 orang).
Total ada 1.308 orang warga Bandung yang meninggal dunia karena Covid-19. Jumlah ini hasil penambahan 8 orang dari data sebelumnya.
Sementara kasus konfirmasi aktif 6.332 orang, suspek 3.687 orang, dan kontak erat 363 orang. Semua kasus Covid-19 Kota Bandung tersebar di 30 kecamatan yang ada. Berikut ini 10 kecamatan konfirmasi aktif tertinggi:
Kecamatan Coblong 504 kasus, Rancasari 346 kasus, Bojongloa Kaler 290 kasus, Batununggal 283 kasus, Kiaracondong 279 kasus, Buahbatu 278 kasus, Antapani 271 kasus, Lengkong 271 kasus, Bandung Kulon 268 kasus, Sukasari 260 kasus.
Terdapat 10 kelurahan konfirmasi aktif tertinggi, yaitu: Cipamokolan 178 kasus, Dago 167 kasus, Antapani Kidul 142 kasus, Sadangserang 125 kasus, Sekeloa 119 kasus, Jamika 116 kasus, Gegerkalong 113 kasus, Cipadung 99 kasus, Manjahlega 93 kasus, Gempolsari 92 kasus.
Covid-19 di Kabupaten Bandung
Hingga Jum'at, 6 Agustus 2021, kasus konfirmasi positif Covid-19 Kabupaten Bandung mencapai 31.178 orang. Sebanyak 26.613 orang di antaranya sembuh, dan 564 orang meninggal dunia.
Kasus aktif tercatat 4.001 orang. Jumlah suspek 55 orang, dan kontak erat 1.110 orang. Semua kasus Covid-19 Kabupaten Bandung tersebar di 31 kecamatan yang ada. Kecamatan yang memiliki jumlah kasus aktif lebih dari 20 orang, yaitu:
Kecamatan Arjasari 97 kasus, Baleendah 232 kasus, Banjaran 114 kasus, Bojongsoang 248 kasus, Cangkuang 103 kasus, Cicalengka 183 kasus, Cangkuang 103 kasus, Cicalengka 189 kasus, Cikancung 80 kasus, Cilengkrang 77 kasus, Cileunyi 299 kasus, Cimaung 48 kasus, Cimenyan 175 kasus, Ciparay 111 kasus, Dayeuhkolot 87 kasus;
Kecamatan Ibun 51 kasus, Katapang 146 kasus; Kertasari 20 kasus, Kutawaringin 88 kasus, Majalaya 95 kasus, Margaasih 295 kasus, Margahayu 283 kasus, Nagreg 54 kasus, Pacet 105 kasus, Pameungpeuk 85 kasus, Pangalengan 48 kasus, Paseh 230 kasus, Rancaekek 268 kasus, Solokan Jeruk 69 kasus, Soreang 262 kasus.
Baca Juga: Dari Warga untuk Warga Isoman
Jangan Remehkan Depresi di tengah Pandemi
Covid-19 Kabupaten Bandung Barat
Pusat data Covid-19 Kabupaten Bandung Barat lagi-lagi tidak bisa diakses. Terakhir terbuka tanggal 2 Agustus 2021 di mana jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 Kabupaten Bandung Barat mencapai 17.076 orang. Sebanyak 15.434 orang di antaranya sembuh. Jumlah meninggal dunia mencapai 222 orang, dan meninggal dalam status probable 51 orang.
Total kasus aktif Covid-19 Kabupaten Bandung Barat sebanyak 1.420 orang, jumlah suspek 41 orang, dan kontak erat 423 orang. Semua kasus tersebar di 16 kecamatan yang ada di Kabupaten Bandung Barat. Namun kabupaten ini tidak memutakhirkan peta sebaran Covid-19 per kecamatan maupun per desa.
Covid-19 Kota Cimahi
Total kasus konfirmasi positif Covid-19 Kota Cimahi mencapai 12.322 orang, menurut data termutakhir (06/8/2021). Dari jumlah tersebut, 11.300 orang sembuh. Kasus meninggal 215 orang, dan meninggal dalam status probable 35 orang.
Kasus konfirmasi aktif 807 orang, suspek 327 orang, dan kontak erat 183 orang. Covid-19 Kota Cimahi tersebar di 3 kecamatan dan 15 kelurahan yang ada, yakni:
Kelurahan Cimahi 48 kasus, Setiamanah 16 kasus, Padasuka 65 kasus, Cibeber 6 kasus, Leuwigajah 79 kasus, Utama 23 kasus, Melong 59 kasus, Cibeureum 28 kasus, Cigugur Tengah 37 kasus, Baros 18 kasus, Karangmekar 58 kasus, Pasirkaliki 45 kasus, Cibabat 50 kasus, Citeureup 127 kasus, Cipageran 148 kasus.