• Kampus
  • Tips Berburu Beasiswa di Kampus UI

Tips Berburu Beasiswa di Kampus UI

Banyak perusahaan dan lembaga dari dalam maupun luar negeri yang membuka kesempatan bantuan dana pendidikan atau beasiswa bagi mahasiswa UI.

Animasi mahasiswa dalam buku Panduan Pelaksanaan Program Beasiswa Pendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul, Kemendikbudristek. (Sumber: Kemendikbudristek)*

Penulis Iman Herdiana2 Maret 2023


BandungBergerak.idBantuan dana pendidikan atau beasiswa menjadi tumpuan di saat tingginya biaya kuliah. Salah satu kampus yang menyediakan berbagai program beasiswa adalah Universitas Indonesia (UI).

Banyak perusahaan dan lembaga dari dalam negeri maupun luar negeri yang membuka kesempatan bantuan dana pendidikan bagi mahasiswa UI.

Dikutip dari laman Universitas Indonesia, Kamis (3/2/2023), pihak UI melalui Direktorat Kemahasiswaan UI dibantu dengan Advokasi Kesejahteraan Mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa (Adkesma BEM) se-UI rutin menyalurkan informasi mengenai kesempatan beasiswa bagi mahasiswa UI. 

Para mahasiswa dapat mengakses informasi-informasi tersebut melalui situs beasiswa.ui.ac.id atau melalui media sosial Hubungan Masyarakat UI dan juga akun-akun official BEM Se-UI.

Bagaimana cara mendapatkan beasiswa di UI, sejumlah peraih beasiswa memberikan tips-tips yang masih relevan hingga kini. Di antaranya Guardio Orlando Fibiodendi, mahasiwa Teknik Elektro UI 2014 sekaligus penerima beasiswa Tanoto Fondation.

Mahasiswa yang rajin berburu beasiswa tersebut mengaku bahwa untuk mendapatkan beasiwa, mahasiwa harus aktif mencari.

“Rajin baca pengumuman di beasiswa.ui.ac.id, sering-sering konsultasi ke sosmas (Bagian Sosial dan Masyarakat—red) departemen dan jangan malas cari informasi di internet,” paparnya.

Senada dengan Guardio, Della Syariyana, mahasiswi Fakultas Farmasi UI, salah satu penerima beasiswa Karya Salemba Empat (KSE), juga mengungkapkan hal yang sama.

Della menambahkan, walaupun UI memfasilitasi berbagai kemudahan untuk mengakses informasi mengenai beasiswa, mahasiswa juga harus inisiatif untuk mencari informasi, “Jangan hanya menunggu informasi dari BEM fakultas atau informasi dari UI saja,” ujar Della.

Baca Juga: Persyaratan Mendapat Beasiswa Utusan Daerah IPB
Unpas dan Unpad Menerima Mahasiswa Asing Melalui Beasiswa Darmasiswa
Penawaran Beasiswa Van Deventer-Maas Indonesia 2023/2024 untuk Mahasiswa Unpad

Tips Mendapatkan Beasiswa

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan mahasiswa UI untuk menembus proses seleksi beasiswa. Pertama-tama, mahasiswa terlebih dahulu harus melihat kriteria dan syarat yang diminta.

“Terkadang, teman-teman sering melewatkan tentang syarat ini. Misalnya, banyak beasiswa yang diperuntukkan untuk maaf mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu, tetapi mahasiswa yang berasal dari keluarga mampu memaksakan diri untuk apply. Hal tersebut akan terseleksi dengan sendirinya,” papar Della.

Para pemburu beasiswa juga harus memperhitungkan peruntukan beasiswa, misalnya untuk anak dengan nilai tertentu, semester tertentu. ”Intinya, yang pertama harus dilihat adalah syarat pengajuan beasiswanya,” ujarnya.

Setelah melihat persyaratan, kelengkapan berkas menjadi hal yang penting. “Jangan menyepelekan file yang menurut kita tidak begitu penting,” tutur Della.

Sependapat dengan Della, Gurdio menganggap proses seleksi berkas menjadi hal yang harus diperhatikan.

Pastiin kalau nilai kamu bagus, karena biasanya itu adalah penilaian awal yang bakal nentuin kamu lolos atau ngga di tahap berkas,” tambahnya.

Selain itu, Guardio juga menjelaskan bahwa selain nilai akademis, keaktifan atau berbagai kegiatan mahasiswa selama di kampus menjadi hal yang diperhatikan.

“Biasanya pemberi beasiswa suka dengan mahasiswa yang dinamis, ngga cuman kuliah pulang aja,” jelasnya.

Ketika seleksi berkas terpenuhi, beberapa pihak penyelenggara beasiswa meneruskan proses seleksi wawancara.” Kita harus nunjukkin apa yang spesial dari kita,” kata Guardio.

Selama proses wawancara, Della menjelaskan bahwa calon penerima beasiswa harus jadi diri sendiri. “Kita tidak perlu melebih-lebihkan cerita. Karena pada proses wawancara beasiswa, yang biasanya dilihat adalah kepribadian,” paparnya.

Menurut Della, pewawancara biasa melihat bagaima calon penerima beasiswa bersikap dan tanggap dalam menjawab setiap pertanyaan. Selain itu, kejujuran juga menjadi hal yang sangat diperhatikan.

“Kejujuran itu sangat penting saat kita apply beasiswa. Jangan pernah manipulasi cerita ataupun data. Sekali ketahuan tidak jujur dalam pengajuan berkas dan saat proses wawancara, maka sulit untuk memiliki peluang lolos sebagai penerima beasiswa,” jelas Della.

Ketika sudah melampaui tahapan-tahapan seleksi, niatkanlah menerima beasiswa ini untuk membantu orang tua. Niat baik akan selalu dipermudah. Dan jangan lupa selalu berdoa.

Editor: Redaksi

COMMENTS

//