Seruan Boikot Restoran Cepat Saji yang Terafiliasi dengan Israel Menggema di Bandung
Aksi seruan boikot dilakukan KAMMI Kota Bandung dan FSLDK Baraya dilakukan di beberapa restoran cepat saji McDonald's, KFC, Starbucks yang tersebar di Bandung.
Penulis Muhammad Akmal Firmansyah10 Juni 2024
BandungBergerak.id - Seorang mahasiswi mengacungkan potongan semangka di depan restoran cepat saji McDonald's Jalan Setiabudi, Kota Bandung, Jumat, 7 Juni 2024. Beberapa pengendara sepeda motor sempat berhenti untuk mengambil potongan semangka yang dibagikan oleh dua orang peserta aksi.
Aksi semangka ini diikuti oleh 2 orang mahasiswa dan 2 orang mahasiswi. Mereka juga membentang bendera KAMMI dan poster-poster Palestina merdeka. Aksi ini hanya berlangsung sekitar 10 menit setelah seorang polisi dan staf pegawai McDonald's sempat melarang aksi mereka.
"Mereka nggak ada izin dulu sama kami yang punya wilayah," kata polisi tersebut.
Staf pegawai juga keberatan dengan aksi ini. "Jangan di sinilah, nanti saya juga yang kena teguran, kan kelihatan jelas nama restorannya," kata staf.
Aksi ini dilatarbelakangi pembumihangusan warga Palestina oleh rezim Israel yang Aksi digagas Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kota Bandung dan FSLDK Baraya dengan menyerukan boikot produk-produk yang terafiliasi dengan zionis Israel. Aksi ini digelar serentak di beberapa restoran cepat saji McDonald's, KFC, Starbucks, dan lain-lain yang tersebar di Bandung.
Perwakilan Kebijakan Publik KAMMI Bandung Nurbaity Fahadzriyah mengatakan genosida yang terjadi di Palestina masih terus saja terjadi. Tak terkecuali perempuan dan anak-anak terus menjadi sasaran.
“Jangan sampai diam tetap ribut atas Genosida yang terjadi terhadap saudara kita di Palestina.Terhadap produk-produk yang terafiliasi dengan zionis mari terus suarakan pemboikotan dan jangan sampai lengah dengan ini," ujar Nurbaity.
Menurutnya, genosida yang dilakukan oleh zionis Israel merupakan penghinaan yang paling rendah terhadap kemanusiaan.
“Setiap hari, kita melihat aksi teror baru yang semakin biadab. Korban yang gugur di bawah bombardir zionis israel telah menyentuh 46.000 jiwa, hanya 36.000 jiwa lebih yang tercatat di Rumah Sakit," jelasnya.
Sementara itu, perwakilan KAMMI Bandung lain, Naufal menyebut aksi ini merupakan awalan dari gerakan Koalisi Jawa Barat Selamatkan Palestina.
KAMMI Bandung menyatakan sikap sebagai berikut:
- Menyatakan perlawanan kepada zionis Israel atas genosida yang sedang berlangsung di Gaza.
- Mengimbau kembali masyarakat memboikot, mendivestasi, dan menyuarakan
konsistensikan memboikot produk-produk/perusahaan-perusahaan yang terlibat dalam pembantaian dan penjajahan rakyat Palestina. - Meminta pemerintah Republik Indonesia dan Jawa Barat untuk konsisten meneruskan apa yang telah ditetapkan konsitusi negara kita dan UUD 1945 bahwa Indonesia menolak segala bentuk penjajahan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.
Baca Juga: Seruan Kemerdekaan untuk Perempuan Palestina Melalui Aksi Jalan Kaki Seniman Bandung
Palestina dan Netizen yang Nirempati dalam Bermedsos
Aksi Longmars Rakyat Bandung untuk Palestina
Fatwa Boikot Produk Terafiliasi Israel, Apakah Efektif?
Majelis Ulama Indonesia telah mengeluarkan Fatwa Nomor 83 Tahun 2023 tentang Hukum Dukungan Terhadap Palestina. Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerjasama Internasional Sudarnoto mengatakan, aksi boikot bisa melemahkan ekonomi Israel dan tidak lagi lakukan penyerangan terhadap Palestina.
"Mengapa boikot? Karena hasil penjualan, pasti diberikan manfaatnya bagi Israel. Karena ini dengan boikot, maka kita bisa memperlemah ekonomi Israel agar tidak menyerang-nyerang lagi," ujar Sudartono, dilansir dari mui.or.id, diakses Jumat 7 Juni 2024. (https://mui.or.id/baca/berita/mui-boikot-produk-pro-israel-untuk-lemahkan-perekonomian-negara-zionis)
Sudartono menyebut aksi boikot produk terafiliasi Israel berdampak luar biasa. Masyarakat Indonesia menyambut baik seruan boikot ini. Bahkan ia menyebut orang-orang Eropa juga melakukan pemboikotan terhadap produk-produk Israel.
MUI membantah telah menggeluarkan daftar list produk yang harus diboikot. Sudarnoto menuturkan, untuk mengetahui daftar list masyarakat harus melakukan riset produknya sendiri.
Sementara itu, Dosen Ekonomi Syariah Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Arif Luqman Hakim mengatakan aksi protes tersebut kurang efektif serta bisa merugikan perekonomian.
"Beberapa percaya bahwa boikot bisa mendorong perubahan politik dan perilaku, sementara yang lain menilai bahwa dampaknya terbatas," ujar Arif dikutip dari keterangan resmi UMM, diakses Jumat 7 Juni 2024. (https://www.umm.ac.id/id/arsip-koran/detikedu/pakar-umm-ungkap-dampak-aksi-boikot-produk-proisrael-dan-alternatifnya.html)
Pakar ekonomi syariah ini menilai aksi boikot pada produk pro-Israel berpengaruh besar pada karyawan mereka yang bekerja di perusahaan terkait. “Contoh dampaknya adalah hilangnya pekerjaan, penurunan penghasilan, hingga menurunnya minat dan daya beli konsumen. Lebih jauhnya, efek boikot ini dapat memengaruhi perdagangan internasional maupun ekonomi nasional," tuturnya.
Dampak yang berpengaruh pada Indonesia, lanjut Arif, dengan berkurangnya potensi produk impor di pasar Indonesia. Namun, aksi ini berdampak pertumbuhan produk lokal yang eksis dilirik masyarakat.
"Justru ini adalah momen yang tepat bagi pemerintah untuk mendukung produk lokal agar lebih eksis di kancah nasional. Ini merupakan peluang untuk menunjukkan kualitas produk lokal juga tidak kalah menarik dan dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari," bebernya.
*Kawan-kawan silakan membaca tulisan lain Muhammad Akmal Firmansyah atau artikel-artikel tentang Palestina