• Berita
  • Pandemi Covid-19 Bandung Raya: Kasus Kematian Bertambah 29 Orang

Pandemi Covid-19 Bandung Raya: Kasus Kematian Bertambah 29 Orang

Kasus kematian ini sekaligus membuka mata bahwa pagebluk belum terkendali. Program penanggulangan Covid-19 yang dijalankan pemerintah mesti ditingkatkan.

Petugas kesehatan menyiapkan vaksin Covid-19 Sinovac untuk wanita hamil dan menyusui dengan di RSUD Al Ihsan, Baleendah, Kabupaten Bandung, Kamis (26/8/2021). Sebanyak 200 orang ibu hamil serta ibu menyusui menjalani vaksinasi Covid-19. (Foto: Prima Mulia/BandungBergerak.id)

Penulis Iman Herdiana28 Agustus 2021


BandungBergerak.idPenambahan kasus harian pada pandemi Covid-19 Bandung Raya memang menurun, menurut pusat-pusat data Covid-19 di empat wilayah Bandung Raya, yakni Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, dan Kota Cimahi, per 27 Agustus 2021. Tetapi turunnya jumlah kasus belum diiringi dengan berkurangnya angka kematian hingga
mencapai nol kasus.

Terdapatnya penambahan angka kematian menjadi peringatan keras di tengah kemungkinan terjadinya euforia penurunan jumlah kasus harian baru-baru ini, pasca-gelombang ledakan kasus Juni - Juli yang nyaris menghancurkan pusat-pusat layananan kesehatan.

Jumlah akumulasi kasus kematian pada pandemi Covid-19 Bandung Raya hari ini sebanyak 2.569 kasus, hasil penambahan 29 kasus dibanding data sebelumnya. Penambahan kasus kematian terjadi di Kota Bandung, Kota Cimahi, dan Kabupaten Bandung Barat.

Kasus kematian ini sekaligus membuka mata bahwa pagebluk belum terkendali. Program penanggulangan yang dijalankan pemerintah mesti ditingkatkan, termasuk edukasi protokol kesehatan kepada masyarakat, serta menggencarkan vaksinasi Covid-19 agar menjangkau semua kalangan.

Sementara jumlah kumulatif positif pada pandemi Covid-19 Bandung Raya sejak awal pagebluk hingga data termutakhir mencapai 105.931 orang. Sebanyak 99.303 orang di antaranya sembuh. Tercatat, kasus aktif atau dalam perawatan sebanyak 4.147 orang. Data ini belum termasuk pasien isoman, suspek dan kontak erat.

Covid-19 Kota Bandung

Kasus aktif (dalam perawatan) Covid-19 Kota Bandung sebanyak 1,978 orang, menurut data termutakhir (27/08/2021). Terdapat 1,640 orang suspek dipantau dan 13 orang kontak erat.

Total kumulatif positif Covid-19 Kota Bandung sebanyak 41,348 orang. Sebanyak 37,981 orang di antaranya terkonfirmasi sembuh, dan 1,389 orang di antaranya meninggal dunia. Jumlah kasus meninggal dunia tersebut berdambah 1 orang.

Semua kasus tersebar di 30 kecamatan yang ada di Kota Bandung. Berikut ini 10 kecamatan konfirmasi aktif tertinggi: Kecamatan Coblong 132 kasus, Kiaracondong 119 kasus, Antapani 94 kasus, Sukasari 93 kasus, Panyileukan 93 kasus, Sukajadi 91 kasus, Ujung Berung 90 kasus, Rancasari 80 kasus, Andir 78 kasus, Batununggal 76 kasus.

Terdapat 10 kelurahan konfirmasi aktif tertinggi, yaitu Cipadung Kidul 66 kasus, Sarijadi 44 kasus, Dago 41 kasus, Sukamiskin 40 kasus, Antapani Kidul 39 kasus, Sekeloa 38 kasus, Sadangserang 37 kasus, Babakan Sari 35 kasus, Hegarmanah 31 kasus,
Kopo 29 kasus.

Baca Juga: CERITA ORANG BANDUNG (26): Pagebluk di Mata Penjual Bubur Kacang Hijau
Pandemi Covid-19 Bandung Raya: Awas Covid-19 Kabupaten Bandung Barat
Belum ada Strategi Baru untuk Memulihkan Ekonomi Pelaku Usaha Kota Bandung
Mural “Jokowi Tutup Mata” di Bandung Dihapus, AJI Bandung: Kebebasan Berekspresi dalam Ancaman
Aksi Mural Kamisan Bandung Jelang September Hitam

Covid-19 Kabupaten Bandung

Hingga Jum'at, 27 Agustus 2021, terdapat 1.256 pasien Covid-19 Kabupaten Bandung yang dirawat. Tercatat ada 532 kasus suspek dan 26 orang kontak erat. Semua kasus Covid-19 Kabupaten Bandung tersebar di 31 kecamatan yang ada. Kecamatan yang memiliki jumlah kasus aktif lebih dari 20 orang, yaitu:

Kecamatan Baleendah 73 kasus, Banjaran 55 kasus, Bojongsoang 62 kasus, Cangkuang 39 kasus, Cicalengka 23 kasus, Cikancung 23 kasus, Cilengkrang 24 kasus, Cileunyi 100 kasus, Cimenyan 121 kasus, Ciparay 46 kasus, Dayeuhkolot 39 kasus;

Kecamatan Katapang 48 kasus; Kutawaringin 24 kasus, Majalaya 41 kasus, Margaasih 77 kasus, Margahayu 102 kasus, Nagreg 23 kasus, Pacet 33 kasus, Pameungpeuk 23 kasus, Pangalengan 27 kasus, Paseh 35 kasus, Rancaekek 103 kasus, Soreang 37 kasus.

Total positif Covid-19 Kabupaten Bandung 32.937 orang, sejak awal pagebluk hingga data termutakhir. Jumlah sembuh di antaranya sebanyak 31.076 orang, dan meninggal dunia 605 orang.

Covid-19 Kabupaten Bandung Barat

Setelah lebih dari dua pekan tidak bisa diakses, pusat data Covid-19 Kabupaten Bandung Barat akhirnya terbuka pada 27 Agustus 2021. Kasus aktif Covid-19 Kabupaten Bandung Barat sebanyak 737 orang, sementara jumlah suspek 53 orang, dan kontak erat 174 orang.

Total kumulatif Covid-19 Kabupaten Bandung Barat sebanyak 18.853 orang. Jumlah ini bertambah 424 orang dibandingkan data dua pekan sebelumnya. Sebanyak 17.858 orang di antaranya sembuh. Sementara kasus meninggal dunia karena Covid-19 sebanyak 258 orang (bertambah 17 dibandingkan data dua pekan lalu) dan meninggal karena probable 53 orang.

Covid-19 Kota Cimahi

Hingga update terakhir, 25 Agustus 2021, konfirmasi aktif Covid-19 Kota Cimahi 176 orang. Total kasus positif sejak awal pagebluk hingga data terkini sebanyak 12.793 orang. Sebanyak 12.388 di antarnya sembuh. Kasus meninggal 229 orang (bertambah 3 orang), dan meninggal karena probable 35 orang.

Semua kasus Covid-19 Kota Cimahi tersebar di 3 kecamatan dan 15 kelurahan yang ada, yakni: Kelurahan Cimahi 1 kasus, Setiamanah 6 kasus, Padasuka 20 kasus, Cibeber 17 kasus, Leuwigajah 19 kasus, Utama 12 kasus, Melong 9 kasus, Cibeureum 6 kasus, Cigugur Tengah 7 kasus, Baros 1 kasus, Karangmekar 5 kasus, Pasirkaliki 13 kasus, Cibabat 17 kasus, Citeureup 19 kasus, Cipageran 24 kasus.

Editor: Redaksi

COMMENTS

//