• Penulis

    Jejen Jaelani

Ilustrasi buruknya layanan transportasi publik. (Ilustrasi: Bawana Helga Firmansyah/BandungBergerak.id)

Kota yang Jauh

PENULIS Jejen Jaelani 19 September 2024

Kita layak tinggal di kota yang serba dekat karena kemudahan mobilitas melalui transportasi publik yang layak.

Daulat Rakyat di Dago Elos

Penulis Jejen Jaelani31 Mei 2024

Di Pengadilan Rakyat Dago Elos, rakyat bukanlah penanda kosong. Rakyat di Dago Elos memiliki keterikatan sejarah, kultural, lahir, dan batin dengan tanah mereka.

Braga Beken dan Kemacetan di Kota Bandung

Penulis Jejen Jaelani13 Mei 2024

Program Braga Bebas Kendaraan atau Braga Beken cenderung menjadi sebatas program pariwisata dengan berbagai ekses masalah di belakangnya.

Membangun Tol Dalam Kota Bandung, Mundur Dua Dekade

Penulis Jejen Jaelani5 Maret 2024

Membangun infrastruktur berupa tol dalam kota akan menambah akut kemacetan lalu lintas. Kota Bandung lebih membutuhkan transportasi publik yang bersifat massal.

Banjir, Kawasan Bandung Utara, dan Penggusuran

Penulis Jejen Jaelani12 Februari 2024

Bencana banjir di Kampung Braga, Dayeuhkolot, dan titik-titik lain di Bandung Raya merupakan dampak kegagalan tata kelola ruang di Kawasan Bandung Utara (KBU).

Ruang Kota yang Hit dan Kitsch

Penulis Jejen Jaelani26 Desember 2023

Pembangunan ruang publik sering kali ahistoris dan tidak berakar dari kebutuhan lokal masyarakat. Ruang publik kota menjadi ruang yang norak dan kaos.

Reklame Politik di Ruang Kota

Penulis Jejen Jaelani2 November 2023

Alat peraga kampanye (APK) masih menjadi polusi visual bagi warga kota. Pelanggaran pemasangan reklame politik sering terjadi secara terang-terangan.

Kemacetan, Kegagalan Sistem, dan Dosa Individu

Penulis Jejen Jaelani22 September 2023

Masalah kemacetan bersumber kegagalan pemerintah mengelola transportasi publik. Nahasnya, warga kota selalu ditunjuk sebagai pangkal persoalan.

PKL, Stigma, dan Ruang Kota

Penulis Jejen Jaelani1 Agustus 2023

Pedagang kaki lima (PKL) selalu distigma sebagai penyebab kemacetan dan pengganggu keindahan kota. Tersingkir dalam perencanaan tata ruang kota.

Cat Warna-warni dan Hiperealitas Kota

Penulis Jejen Jaelani28 Juni 2023

Pemerintah semakin gemar membalut infrastruktur kota dengan cat warna-warni agar menarik dan tampak ceria. Mengaburkan realitas keseharian warga.

Lihat Semua
//