-
Penulis
Bawana Helga Firmansyah
Seniman Egga Jaya bersama karya-karyanya dalam pameran Menjaras Memori Kolektif di Goethe-Institut Bandung, Sabtu, 17 Mei 2025. (Foto: Audrey Kayla Fachruddin/BandungBergerak)Manusia dan Gula Kawung, Keseimbangan Alam dalam Pameran Menjaras Memori Kolektif
PENULIS Bawana Helga Firmansyah 26 Mei 2025
Gula kawung tidak tersentuh industri kolonial. Terjaga oleh nilai-nilai lokal, menciptakan hubungan yang selaras antara manusia dan alam.
Pameran Lukisan Senang Bersamamu di Selasar Sunaryo Art Space, Sebuah Perayaan Kreativitas dalam Krisis
Penulis Bawana Helga Firmansyah17 Mei 2025
Hampir 300 karya yang dipamerkan di Selasar Sunaryo Art Space. Pameran Senang Bersamamu menekankan bahwa imajinasi dan kreativitas tidak hanya milik seniman.
Penghargaan Pencapaian Seumur Hidup untuk Ahmad Sadali
Penulis Bawana Helga Firmansyah22 April 2025
Penting untuk membaca kembali dialog antara iman, rasio, dan rasa dengan modernitas yang terjalin dalam proses kreatif Ahmad Sadali.
FESTIVAL BANDUNG MENGGUGAT: Napas Perlawanan dari Pinggiran Utara Kota
Penulis Bawana Helga Firmansyah16 April 2025
Melihat pameran foto “Melawan sebagai Keseharian” dalam rangkaian Festival Bandung Menggugat di Dago Elos. Turun ke jalan bagian dari demokrasi.
AKU DAN BUKU-BUKU PRAM #13: Tentang Keberanian untuk Menentukan Sikap
Penulis Bawana Helga Firmansyah16 Maret 2025
Membaca Pram seperti menggali diri kita yang hilang, yang tertimbun oleh rasa takut yang kita tumpuk setiap hari oleh rutinitas dan kerumunan-kerumunan digital.
CERITA ORANG BANDUNG #83: Yang Membekas dan Bertahan Bersama Buku
Penulis Bawana Helga Firmansyah5 November 2024
Para pedagang buku yang dahulu sempat mewarnai trotoar di Bandung, sekarang menyusut. Ade Rusmana, salah seorang pedagang buku, memilih untuk bertahan.