SUBALTERN #3: New Age Spiritualism, Subaltern di Tengah Hegemoni Sains

Penulis Al Nino Utomo8 April 2023

Spiritualisme baru menantang hegemoni sains dan agama tradisional. Menganjurkan pendekatan pengetahuan yang lebih partisipatif dan demokratis.

SUBALTERN #12: Hak Asasi Manusia, Sebuah Hegemoni

Penulis Al Nino Utomo26 Juni 2023

Sedikitnya ada tiga kritik poskolonialisme pada Hak Asasi Manusia. Yakni pada klaim universal, ketidakseimbangan kekuasaan, serta dekolonialisasi Hak Asasi Manusia.

SUBALTERN #28: Kelas Menengah di Indonesia, Naik Segan Turun Tak Mau

Penulis Attila Bintang Lazuardi13 November 2023

Kelas tengah di Indonesia membawa berkah sekaligus permasalahan yang keduanya sekaligus hadir di waktu bersamaan. Kelas tengah cenderung oportunistik serta reaktif.

SUBALTERN #35: Agensi dan Transformasi (1)

Penulis Derry Sulisti Adi Putra 12 Januari 2024

Apa yang saya tawarkan dari pembahasan ini adalah pendefinisian “Agen Politik” sebagai entitas dalam jaringan “Informasi”. Paslon capres sebagai contoh kasus.

SUBALTERN #19: Negara dan Secuplik tentang Anarkisme

Penulis Syarif Maulana20 Agustus 2023

Anarkisme punya beragam gagasan dan pengertian sehingga tidak bisa disempitkan dalam tudingan sekadar “perusakan fasilitas umum”.

SUBALTERN #10: Membaca Kembali Diskursus Kolonialisme

Penulis Syarif Maulana9 Juni 2023

Tulisan Aimé Césaire tidak hanya menggambarkan sejarah penindasan lewat kolonialisme, tapi juga membongkar fenomena poskolonialisme yang tanpa sadar masih mengakar.

SUBALTERN #42: Marx dan Realisme

Penulis Derry Sulisti Adi Putra 5 Maret 2024

Apa yang hendak kita lihat adalah bagaimana problem Realisme telah menjadi duduk perkara Marx sejak bagian paling awal Kapital.

SUBALTERN #26: Gilles Deleuze dan Masyarakat Kontrol

Penulis Raja Cahaya Islam26 Oktober 2023

Gilles Deleuze mengatakan bahwa setiap orang dalam masyarakat kontrol hadir sebagai sebuah kode. Setiap orang hidup sebagai data dan hadir sebagai sebuah jaringan.

SUBALTERN #33: Dukun itu Bernama Ekonomi

Penulis Attila Bintang Lazuardi29 Desember 2023

Ekonomi tidak hanya berdasarkan aspek prediksi-matematika, namun juga harus berangkat dari realitas sosial yang ada.

SUBALTERN #17: Marxisme dan Agama

Penulis Samuel V. Jonathan4 Agustus 2023

Apa yang disampaikan Marx mengenai “Agama adalah Candu” tidak seharusnya ditujukan bagi semua agama pada segala zaman.

SUBALTERN #1: Mengapa Tidak Ada Seniman Perempuan yang Hebat?

Penulis Syarif Maulana24 Maret 2023

Problem peran perempuan dalam seni bukanlah perkara ketidakmampuan individu, melainkan masalah struktural yang mengakar.

SUBALTERN #8: Tentang Kaum Intelektual dalam Pandangan Gramsci

Penulis Syarif Maulana26 Mei 2023

Hal yang kerap dibicarakan tentang pandangan Gramsci soal kaum intelektual berujung pada perbedaan antara intelektual tradisional dan intelektual organik.

SUBALTERN #40: Bagaimana Kekuasaan Bekerja?

Penulis Syarif Maulana20 Februari 2024

Michel Foucault menguraikan bagaimana kekuasaan bekerja dari berbagai arah. Hierarki kekuasaan ditentukan dari siapa yang diawasi dan siapa yang mengawasi.

SUBALTERN #24: Simulacra Konsumerisme dan Lingkungan

Penulis Al Nino Utomo3 Oktober 2023

Relasi antara industri dan pembentukan simulasi makna menghasilkan sebuah budaya baru yang disebut dengan masyarakat konsumsi.

SUBALTERN #31: Propaganda dalam Pandangan Generative Grammar Noam Chomsky

Penulis Muhammad Ridwan Al Faruq12 Desember 2023

Tanpa kita sadari rasionalitas manusia telah dikendalikan oleh kuasa raksasa. Ada sistem yang ternyata mengontrol pikiran kita.

SUBALTERN #15: Filsafat, Sirkel Tongkrongan, dan Anak-anak

Penulis Syarif Maulana23 Juli 2023

Apakah filsafat benar-benar milik laki-laki? Atas dasar apa perempuan dan anak-anak tidak bisa masuk dalam sirkel filsafat?

SUBALTERN #38: Anatomi Kekuasaan, Antara Manusia dan Ciptaannya

Penulis Al Nino Utomo6 Februari 2024

Dunia manusia memang bersifat paradoksal. Seperti halnya relasi kuasa antara manusia sebagai pencipta dan ciptaannya. Manusia menjadi subjek sekaligus objek.

SUBALTERN #22: Sistem Kredit dan Manipulasi Kesadaran Memilih

Penulis Al Nino Utomo19 September 2023

Sistem kredit memang terlihat seolah menguntungkan, tetapi di balik itu semua, ia memanipulasi kesadaran konsumen.

SUBALTERN #6: Bahasa Inggris sebagai Bahasa Global dan Pengaruhnya di Indonesia

Penulis Al Nino Utomo7 Mei 2023

Demi mengikuti perkembangan politik, ekonomi, dan ilmu pengetahuan dunia, Indonesia tunduk pada hegemoni kultural dunia barat dalam penggunaan Bahasa Inggris.

SUBALTERN #13: Tentang Filsafat, Tentang Memikirkan Alternatif-alternatif bagi Berkehidupan

Penulis Samuel V. Jonathan1 Juli 2023

Kita memiliki tanggung jawab untuk menantang narasi dominan dan menganalisis secara kritis dasar-dasar kapitalisme. Bertanyalah!

SUBALTERN #29: Globalisasi Versus Interkulturalitas

Penulis Al Nino Utomo20 November 2023

Bila kita menganggap bahwa globalisasi sebagai tesis dan interkulturalitas sebagai antitesis, maka seharusnya kita membiarkan keduanya untuk saling mendekonstruksi.

SUBALTERN #36: Agensi dan Transformasi (2)

Penulis Derry Sulisti Adi Putra 22 Januari 2024

Apakah ketiga pasangan calon presiden dalam pemilu 2024 adalah makhluk berkesadaran? Ataukah ketiganya hanyalah makhluk yang bertindak secara algoritmik?

SUBALTERN #20: Demokrasi dan Dissensus

Penulis Syarif Maulana27 Agustus 2023

Jacques Rancière berpandangan demokrasi adalah dissensus atau ketidaksepakatan sehingga suara yang berbeda mesti diterima sebagai bagian demokrasi bukan dibungkam.

SUBALTERN #4: Memahami Perbedaan lewat Prinsip Kosmopolitanisme

Penulis Syarif Maulana14 April 2023

Kosmopolitanisme mengajak kita secara intens melakukan percakapan dengan kebudayaan, pemahaman, pemikiran, dan identitas “yang lain”. Termasuk lewat film dan sastra.

SUBALTERN #11: Foucault dan Homoseksualitas

Penulis Raja Cahaya Islam19 Juni 2023

Filsuf Prancis Michel Foucault memandang homoseksualitas merupakan identitas yang dikonstruksi, bukan sebuah identitas yang ditemukan.

SUBALTERN #27: Psikopolitik dan Gema Neoliberalisme di Media Sosial

Penulis Raisa Rahima6 November 2023

Masyarakat digital telah menjadi objek bagi ruang digital untuk melanggengkan kuasa neoliberalisme. Inilah tesis utama psikopolitik yang diajukan Byung Chul-Han.

SUBALTERN #34: Ruang Publik atau Ruang Borjuis?

Penulis Muhammad Ridwan Al Faruq5 Januari 2024

Ruang publik sejatinya beranjak dari kebutuhan masyarakat untuk menyuarakan pendapatnya. Habermas memandang dalam perkembangannya ruang publik mengalami privatisasi.

SUBALTERN #18: Mengapa Ada Orang yang Malas Bekerja?

Penulis Raja Cahaya Islam14 Agustus 2023

Kita pada dasarnya adalah korban dari sistem kerja yang memaksa kita. Sistem industrilah yang mendorong kita malas dan selalu membuat kita mengeluh saat bekerja.

SUBALTERN #2: Dari Mana Diskriminasi Muncul?

Penulis Raja Cahaya Islam1 April 2023

Diskriminasi agama bisa terjadi karena pengertian atas agama yang kita miliki itu sendiri problematis, bisa jadi pemahaman kita atas agama sudah diskriminatif.

SUBALTERN #9: Seni dan Fabrikasi

Penulis Syarif Maulana4 Juni 2023

Jika seni telah terlampau terbuka aksesnya dan bisa menempati berbagai ruang dan waktu secara fleksibel, masih pentingkah membicarakan seni? Untuk siapa ia?

SUBALTERN #41: Marginalisasi dalam Kognisi Manusia

Penulis Derry Sulisti Adi Putra 27 Februari 2024

Marginalisasi telah menyebabkan berbagai hal buruk dalam sejarah peradaban manusia. Namun, marginalisasi sudah selalu ada dalam kognisi manusia.

SUBALTERN #25: Bagaimana Levinas Menanggapi Konflik Israel – Palestina?

Penulis Syarif Maulana10 Oktober 2023

Pandangan filsuf Prancis – Yahudi, Emmanuel Levinas atas konflik Israel – Palestina menyisakan kerancuan dalam membedakan apa yang etis dan apa yang politis.

SUBALTERN #32: Dua Dunia,Teori (&/vs) Praktik

Penulis Derry Sulisti Adi Putra 18 Desember 2023

Apabila Teori Nilai-Kerja Marx memanglah sebuah — meminjam istilah Karlina Supelli — “resep bagi tindakan” yang paling ampuh di Bumi, apakah ia sungguh benar?

SUBALTERN #16: Planned Obsolescence, Sisi Gelap Teknologi dan Ekonomi Berbasis Konsumsi

Penulis Al Nino Utomo31 Juli 2023

Planned obsolescence mengeksploitasi rasa percaya konsumen terhadap sebuah produk, menciptakan siklus konsumsi tanpa henti.

SUBALTERN #7: Mempertimbangkan Kembali Konsep Tentang Penyebab Konflik Beragama

Penulis Raja Cahaya Islam20 Mei 2023

Sering kali konflik agama merupakan label atau penamaan pada sebuah situasi yang sebenarnya “tidak merujuk” pada konflik agama itu sendiri.

SUBALTERN #39: Hak Minoritas Menurut Will Kymlicka

Penulis Syarif Maulana13 Februari 2024

Will Kymlicka dalam bukunya Multicultural Citizenship (1995) menyarankan pembelaan pada hak dan kemerdekaan individu sebagai penyelesaian problem multikulturalisme.

SUBALTERN #23: Perdamaian Sebagai Situasi yang Memungkinkan Kebahagiaan

Penulis Al Nino Utomo25 September 2023

Kebahagiaan menuntut sebuah situasi yang ideal agar setiap individu mampu meraih kebahagiaannya masing-masing. Kondisi ideal yang dimaksud adalah perdamaian.

SUBALTERN #14: Michel Foucault dan Keberadaan Individu Abnormal

Penulis Raja Cahaya Islam16 Juli 2023

Abnormalitas, menurut Michel Foucault, berkaitan erat dengan sebuah konstruksi dari wacana kuasa dominan. Subjek abnormal dibentuk, bukan bersifat natural.

SUBALTERN #30: Musik dan Suara-suara yang Dibungkam

Penulis Muhammad Ridwan Al Faruq5 Desember 2023

Hubungan antara politik dan musik bisa kita gambarkan dengan mitologi Yunani Odyseus dan Sirens

SUBALTERN #37: Melihat Kembali Perampasan Ruang Hidup Masyarakat

Penulis Muhammad Ridwan Al Faruq26 Januari 2024

Perampasan ruang hidup dalam praksisnya telah menihilkan aspek sosial, sekaligus mengkonfirmasi terjadinya krisis pada tataran sosial-ekologi.

SUBALTERN #21: Cashless Society, Kondisi Masyarakat Terkontrol

Penulis Al Nino Utomo4 September 2023

Paradigma Gilles Deleuze memperlihatkan wacana kemudahan, keamanan, dan kebebasan dalam pembayaran digital sesungguhnya merupakan kontrol terhadap masyarakat.

SUBALTERN #5: Hak Asasi Manusia dan Diskriminasi

Penulis Raja Cahaya Islam27 April 2023

Apakah hak asasi itu benar-benar dapat melindungi seseorang? Bahkan lebih jauh kita perlu bertanya, apakah hak asasi tidak mengandung unsur diskriminatif?

//