UGM Perkenalkan Rumah dengan Teknologi Tahan Gempa Bumi
Penulis Iman Herdiana31 Agustus 2021
Salah satu rumah yang diharapkan menjadi alternatif untuk permukiman tahan gempa di Indonesia aialah Rumah Instan Struktur Baja (RISBA).
Meneladani Jepang dalam Mengantisipasi Gempa Bumi
Penulis Yesya Karisza27 Januari 2023
Gempa bumi di Jepang sudah terjadi sekitar 5.000 kali terdiri dari gempa magnitudo 3,00 sampai 5,00 atau lebih. Indonesia perlu berkaca.
Membaca Rentetan Gempa Bumi Pascabencana Cianjur
Penulis Iman Herdiana8 Desember 2022
Gempa bumi Cianjur tidak memicu gempa yang terjadi di wilayah lain di Indonesia. Tetapi Indonesia memang rawan gempa bumi.
Penawaran Program Beasiswa S2 dari JICA Jepang untuk Jurusan Seismologi, Gempa Bumi, dan Tsunami
Penulis Iman Herdiana7 Maret 2023
Program beaiswa yang ditawarkan JICA Indonesia Office, Jepang, ini untuk jenjang S2 (Master Degree) dengan masa studi 28 September 2023 - 14 September 2024.
Indonesia Rawan Gempa Bumi Merusak, Patahan Lembang tidak boleh Dilupakan
Penulis Iman Herdiana2 Januari 2023
Berbeda dengan gempa bumi Cianjur yang sumber gempa buminya baru diketahui, patahan Lembang yang membentang di Bandung Raya telah lama disimpulkan aktif.
Gempa Sesar Garsela Merusak Sejumlah Fasilitas Publik di Kabupaten Bandung
Penulis Muhammad Akmal Firmansyah18 September 2024
Sesar Garsela atau Sesar Garut Selatan berada di sepanjang barat daya timur laut Garut. Pekan lalu gempa juga dirasakan di Bandung yang bersumber di Sukabumi.
Dari Bandung Menyusuri Kampung-kampung Pinggiran di Cianjur yang Terdampak Gempa
Penulis Reza Khoerul Iman29 November 2022
Korban terdampak gempa Cianjur masih memerlukan bantuan. Distribusi bantuan agar merata masih jadi kendala.
Gempa Sumedang Menyebabkan Puluhan Rumah Rusak dan Ratusan Pasien Rumah Sakit Dievakusi
Penulis Tim Redaksi1 Januari 2024
Gempa Sumedang dipantik aktivitas sesar sesar Cileunyi Tanjungsari yang berjarak tiga kilometer dari jalan tol Cisumdawu atau 53,6 kilometer dari Bandung.
Pesan dari Goyangan Gempa Sukabumi
Penulis Iman Herdiana28 April 2021
Lewat gempa bumi yang merusak, alam menyampaikan pesan penting tentang mendesaknya infrastruktur atau bangunan tahan gempa.
Gempa Garut Meruntuhkan Rumah di Kabupaten Bandung Barat
Penulis Prima Mulia29 April 2024
Gempa Garut dirasakan oleh warga Jawa Barat umumnya, juga warga yang berada di luar Jawa Barat. Masyarakat diminta memeriksa retakan di dinding rumah.
Menelisik Potensi Gempa Bandung Raya, Pemerintah Perlu Berkomitmen Membangun Pengetahuan Mitigasi Bencana
Penulis Awla Rajul11 Januari 2023
Bandung Raya yang memiliki potensi gempa bumi sesar Lembang perlu mewaspadai lindu yang merusak. Kesiapsiagaan bencana menjadi hal yang mendesak.
Gempa Garut Merusak Ratusan Rumah di Kabupaten Bandung, Sebagian Warga Mengungsi ke Tenda Darurat
Penulis Muhammad Akmal Firmansyah18 September 2024
Selain merusak rumah dan fasilitas umum, bencana gempa ini juga menimbulkan korban luka ringan dan berat di Kabupaten Bandung.
MAHASISWA BERSUARA: Penggunaan Batu Kali untuk Bangunan Sederhana Tahan Gempa
Penulis Fideles Aldha Kharisma 21 Juni 2023
Fondasi batu menjadi pilihan praktis dan mudah untuk fondasi bangunan sederhana di wilayah-wilayah dengan risiko gempa yang rendah hingga sedang.
Sistem Peringatan Dini UGM Diklaim Ramal Gempa 3 Hari Sebelum Kejadian
Penulis Iman Herdiana3 Juni 2021
Penelitian gempa di Indonesia sudah maju. Ada satu pertanyaan yang dihindari atau mengendap dalam penelitian panjang tentang gempa bumi, kapan gempa bumi terjadi?
Dua Minggu Setelah Gempa Kertasari, Murid-murid Sekolah Belajar di Tenda dan Teras Rumah
Penulis Prima Mulia3 Oktober 2024
Banyak bangunan sekolah yang perlu segera diperbaiki, begitu juga rumah-rumah warga yang rusak karena gempa Kertasari, Kabupaten Bandung.
MAHASISWA BERSUARA: Menerapkan Wind Damper ala Taipei 101 untuk Mengurangi Dampak Gempa pada Gedung Tinggi
Penulis Raden Mas Blasius Sosrodinaryo 9 Oktober 2023
Gedung Taipei 101 di Taiwan membuktikan keandalan teknologi “wind damper” atau “tuned mass damper” saat Topan Soudelor menghantam negara tersebut pada Agustus 2015.
Bangunan Tahan Gempa tidak Harus Modern, Nenek Moyang sudah Membuktikannya
Penulis Iman Herdiana26 Januari 2023
Bambu menjadi salah satu komponen penting dalam arsitektur zaman nenek moyang. Sifatnya yang lentur membuat bambu mampu bertahan dari gempa.
Cerita Warga Korban Gempa Kabupaten Bandung, Rumah Terguling dan Barang-barang Pecah
Penulis Muhammad Akmal Firmansyah19 September 2024
Warga korban gempa Kabupaten Bandung membutuhkan makanan dan perlengkapan sehari-hari seperti selimut dan pakaian.
Unpas Memberi Pelatihan Pengolahan Jamur Tiram dan Limbah Minyak Jelantah pada Penyintas Gempa Cianjur
Penulis Iman Herdiana27 Juli 2023
Penyintas gempa Cianjur harus bangkit. Mereka membutuhkan pelatihan keterampilan untuk menggerakkan ekonomi pascabencana.
IPB University Dorong Negara Berperan dalam Penurunan Suhu Bumi
Penulis Iman Herdiana20 September 2021
Perubahan iklim memicu bencana hidrometeorologi. BNPB mencatat, Indonesia mengalami peningkatan bencana hidrometereologi seperti banjir, badai, dan puting beliung.
NGABUBURIT MENYIGI BUMI #15: Gunung Singa Fosil Gunungapi Berumur 4 Juta Tahun
Penulis T. Bachtiar6 April 2023
Gunung Singa di kawasan Soreang Kabupaten Bandung, termasuk gunungapi purba atau fosil gunungapi. Dari kejauhan terlihat seperit kepala singa dengan kepala tengadah.
Komunitas Roemahplanet, yang Merawat Bumi dan Manusia
Penulis Andreas Maurenis Putra 28 Juni 2023
Komunitas Roemahplanet mempraktikkan spirit pertanian berintegrasi. Mempraktikkan hidup yang selaras dengan alam melalui pertanian organik yang terintegrasi.
NGULIK BANDUNG: 100 Tahun Observatorium Bosscha, yang Terbesar di Bumi Selatan (3)
Penulis Ahmad Fikri11 Maret 2023
Pembangunan Observatorium di Lembang tersendat-sendat. Pabrik Zeiss di Jena, Jerman, masih membutuhkan waktu merampungkan lensa teleskop raksasa pesanan Bosscha.
NGABUBURIT MENYIGI BUMI #6: Cipanas, Air yang Direbus Panas Magma
Penulis T. Bachtiar28 Maret 2023
Mata air panas terbentuk ketika air tanah terpanasi oleh panas magma dari dalam bumi. Mata air panas akan selalu ada bila ketersediaan air tanah mencukupi.
NGABUBURIT MENYIGI BUMI #22: Gunung Tangkubanparahu Cucu Gunung Jayagiri
Penulis T. Bachtiar13 April 2023
Gunung Jayagiri adalah generasi pertama dari dinasti gunungapi di utara Bandung yang letusannya terjadi ratusan ribu tahun yang lalu. Lebih tua dari Gunung Sunda.
MAHASISWA BERSUARA: Tren Preloved yang Menyelamatkan Bumi
Penulis Aulia Wulandari22 Januari 2024
Tren fesyen barang Preloved membuka ruang untuk mengurangi kebutuhan akan barang-barang produksi massal yang membebani lingkungan.
Tubuh-tubuh Antroposen, Gambaran Bumi yang Dirusak Manusia
Penulis Muhammad Wijaya Nur Shiddiq 31 Juli 2024
Karya patung tubuh manusia dan lukisan pemandangan alam di pameran Antroposen menggambarkan hubungan manusia dengan alam yang sudah rusak sedemikian rupa.
NGABUBURIT MENYIGI BUMI #13: Gunung Gelap di Garut, Penangkal Halilintar dan Gelegar Guntur
Penulis T. Bachtiar4 April 2023
Nama Gunung Gelap disematkan pada gunung batu yang selalu menjadi sasaran sambaran halilintar dengan suara guntur menggelegar. Mitos tempat adu sakti dua kesatria.
NGABUBURIT MENYIGI BUMI #30: Manusia Gua Pawon itu Seperti Kita, Hanya Lahir 12.000 Tahun Lebih Awal
Penulis T. Bachtiar21 April 2023
Menjelajahi bumi Priangan sejak 12 ribu tahun lalu, manusia Gua Pawon menggunakan perkakas kecil-kecil dari batu obsidian. Diperoleh dari Gunung Kendan di Nagreg.
NGULIK BANDUNG: 100 Tahun Observatorium Bosscha, yang Terbesar di Bumi Selatan (2)
Penulis Ahmad Fikri3 Maret 2023
K.A.R Bosscha diangkat menjadi Warga Kehormatan Kota Bandung, yang pertama dan satu-satunya. Voûte diangkat menjadi Direktur Observatorium di Lembang.
NGABUBURIT MENYIGI BUMI #4: Jalan Baru di Ruas Jalan Lebakjero
Penulis T. Bachtiar26 Maret 2023
Ruas jalan di Tanjakan Lebakjero yang menurun dari Bandung menuju Garut dibuat di celah sempit batuan gunungapi tua antara Gunung Mandalawangi dan Gunung Kaledong.
RESENSI BUKU: Menelusuri asal-usul Kekayaan di Muka Bumi
Penulis Yogi Esa Sukma Nugraha26 Juni 2022
Buku ini secara garis besar menjelaskan evolusi pemikiran yang membidani lahirnya teori nilai-utilitas sebagai kerangka dasar ilmu ekonomi yang terus berkembang.
NGABUBURIT MENYIGI BUMI #20: Babalongan, Punden Berundak Tanah Khas Bukit Tunggul
Penulis T. Bachtiar11 April 2023
Punden berundak di puncak Bukit Tunggul mempunyai bentuk yang khas berupa kotak-kotak berundak yang terbuat dari tanah yang menyerupai kolam kering.
MAHASISWA BERSUARA: Gerakan All Eyes on Papua untuk Keadilan di Surga Kecil yang Jatuh ke Bumi
Penulis Rizky Prihandoko18 Juni 2024
All Eyes on Papua merupakan gerakan di dunia maya menolak perluasan kebun sawit dengan membabat habis hutan adat dan tanah ulayat suku Awyu dan Suku Moi di Papua.
NGABUBURIT MENYIGI BUMI #11: Jejak Bunga Karang di Perbukitan Citatah
Penulis T. Bachtiar2 April 2023
Letusan gunungapi puluhan juta tahun lalu mengubah laut dangkal yang kaya terumbu karang menjadi perbukitan batu di Citatah. Menyisakan jejak fosil dan bukit karang.
NGABUBURIT MENYIGI BUMI #26: Melihat Dinasti Gunung Jayagiri dari Puncak Gunung Burangrang
Penulis T. Bachtiar17 April 2023
Jejak peristiwa letusan Gunung Jayagiri, Gunung Sunda, dan Gunung Tangkubanparahu dapat direkonstruksi dengan sangat baik dari puncak Gunung Burangrang.
Bumi dalam Tekanan Covid-19 dan Sampah Paket
Penulis Iman Herdiana18 Februari 2022
Terjadi perubahan perilaku konsumen selama pandemi Covid-19. Mereka semakin bergantung pada layanan berbasis aplikasi, misalnya untuk belanja online.
Warga yang Menolak Pertambangan Panas Bumi Tidak Bisa Dikriminalisasi
Penulis Muhammad Akmal Firmansyah2 Oktober 2024
Upaya kriminalisai mengancam warga yang menolak pertambangan panas bumi. Kejadian ini dialami warga Poco Leok, Nusa Tenggara Timur, dan Gunung Gede Pangrango.
NGABUBURIT MENYIGI BUMI #18: Memitigasi Dampak Guguntur dari Gunung Guntur
Penulis T. Bachtiar9 April 2023
Nama Gunung Guntur terkait peristiwa banjir lahar akibat letusan mahadahsyat di masa lalu. Mitigasi kian penting karena sudah 175 tahun gunung belum meletus lagi.
Padepokan Bumi Ageung Saketi, Budaya Sunda, dan Modernisasi
Penulis Tim Pengabdian Unpar – Hibah Dikti 10 September 2023
Padepokan Bumi Ageung Saketi memulai aktivitasnya di berbagai platform media sosial untuk mengenalkan kebudayaan Sunda.
NGABUBURIT MENYIGI BUMI #2: Harmoni Hidup di Atas Endapan Danau Bandung Purba
Penulis T. Bachtiar24 Maret 2023
Kawasan Bandung Raya berada di bagian datar Cekungan Bandung di atas bekas endapan Danau Bandung Purba. Rawan polutan udara, krisis air tanah, serta gempa bumi.
NGABUBURIT MENYIGI BUMI #9: Gunung Lembu dan Gunung Parang, Bertahan Selama Dua Juta Tahun
Penulis T. Bachtiar31 Maret 2023
Gunung Lembu dan Gunung Parang di Purwakarta adalah dua contoh sumbat lava dari gunungapi purba yang terkuat yang masih bertahan. Menjadi destinasi wisata.
NGABUBURIT MENYIGI BUMI #27: Pengangkutan Kapur Bakar dari Pangkalan ke Candi Batujaya Melalui Ci Beet dan Ci Tarum
Penulis T. Bachtiar18 April 2023
Untuk membangun percandian Batujaya, dibutuhkan pasokan kapur padam dalam jumlah besar. Dari Pangkalan, diangkut sejauh hampir 100 kilometer lewat sungai.
Hari Bumi dan Krisis Air Bersih yang Mengancam Kota Bandung
Penulis Iman Herdiana22 April 2021
Lewat buku Kehausan di Ladang Air: Pencurian Air di Kota Bandung dan Hak Warga yang Terabaikan, Zaky Yamani membongkar akar krisis air bersih yang mendera warga.
PROFIL MATABUMI: Dari Kumpul Alumni ke Penjelajahan Bumi
Penulis Virliya Putricantika28 Oktober 2021
Komunitas Matabumi ini diikuti anggota beragam usia, mulai anak-anak, pemuda, sampai lanjut usia. Mereka tekun menelusuri rupa dan muka bumi.
NGABUBURIT MENYIGI BUMI #16: Jangan Tunggu Terjadi Longsor di Desa Pasanggrahan Purwakarta
Penulis T. Bachtiar7 April 2023
Gerakan tanah sedang terjadi di Kampung Cirangkong, Desa Pasanggrahan, di kaki Gunung Parang Purwakarta. Tanah turun yang paling dalam mencapai 2,5 meter.
Film Bumi Manusia, antara Idealisme Pembaca dan Pragmatisme Industri Film
Penulis Widiawati Rinda 21 Juli 2023
Film Bumi Manusia yang disutradari Hanung Bramantyo, berasal dari karya sastrawan Pramoedya Ananta Toer. Menuai perdebatan di saat pemutarannya.
NGULIK BANDUNG: 100 Tahun Observatorium Bosscha, yang Terbesar di Bumi Selatan (4)
Penulis Ahmad Fikri18 Maret 2023
Tahun 1928 Bosscha menyerahkan teleskop Zeiss pada observatorium di Lembang. Atas sumbangsihnya, Kerajaan Belanda memberinya gelar kehormatan Oranje-Nassau-orde.
NGABUBURIT MENYIGI BUMI #7: Mewaspadai Letusan Gunung Salak dan Banjir Guguran Puing
Penulis T. Bachtiar29 Maret 2023
Tahun 1699 terjadi banjir lumpur besar yang membawa batang-batang pohon melanda Batavia. Akibat letusan Gunung Salak, atau gempa kuat di Bogor?
NGABUBURIT MENYIGI BUMI #23: Delapan Kilometer Ci Tarum Bersih Untuk Ilmu dan Pariwisata
Penulis T. Bachtiar14 April 2023
Dari 300 km aliran Ci Tarum yang tercemar, ada 8 km airnya masih bersih yakni di Cikahuripan, Curug Halimun, Sanghyangheuleut, Sanghyangpoek, dan Sanghyangkenit.
Muril Rahayu, 10 Tahun setelah Gempa Bumi Sesar Lembang
Fotografer Virliya Putricantika28 Agustus 2021
Sepuluh tahun lalu ratusan rumah di kampung Muril Rahayu rusak akibat gempa bumi sesar Lembang. Bencana itu menjadi momentum memperbaiki kesadaran mitigasi.
Muril Rahayu, 10 Tahun setelah Gempa Bumi Sesar Lembang
Fotografer Virliya Putricantika28 Agustus 2021
Sepuluh tahun lalu ratusan rumah di kampung Muril Rahayu rusak akibat gempa bumi sesar Lembang. Bencana itu menjadi momentum memperbaiki kesadaran mitigasi.
Muril Rahayu, 10 Tahun setelah Gempa Bumi Sesar Lembang
Fotografer Virliya Putricantika28 Agustus 2021
Sepuluh tahun lalu ratusan rumah di kampung Muril Rahayu rusak akibat gempa bumi sesar Lembang. Bencana itu menjadi momentum memperbaiki kesadaran mitigasi.
Muril Rahayu, 10 Tahun setelah Gempa Bumi Sesar Lembang
Fotografer Virliya Putricantika28 Agustus 2021
Sepuluh tahun lalu ratusan rumah di kampung Muril Rahayu rusak akibat gempa bumi sesar Lembang. Bencana itu menjadi momentum memperbaiki kesadaran mitigasi.
Muril Rahayu, 10 Tahun setelah Gempa Bumi Sesar Lembang
Fotografer Virliya Putricantika28 Agustus 2021
Sepuluh tahun lalu ratusan rumah di kampung Muril Rahayu rusak akibat gempa bumi sesar Lembang. Bencana itu menjadi momentum memperbaiki kesadaran mitigasi.
Muril Rahayu, 10 Tahun setelah Gempa Bumi Sesar Lembang
Fotografer Virliya Putricantika28 Agustus 2021
Sepuluh tahun lalu ratusan rumah di kampung Muril Rahayu rusak akibat gempa bumi sesar Lembang. Bencana itu menjadi momentum memperbaiki kesadaran mitigasi.
Muril Rahayu, 10 Tahun setelah Gempa Bumi Sesar Lembang
Fotografer Virliya Putricantika28 Agustus 2021
Sepuluh tahun lalu ratusan rumah di kampung Muril Rahayu rusak akibat gempa bumi sesar Lembang. Bencana itu menjadi momentum memperbaiki kesadaran mitigasi.
Muril Rahayu, 10 Tahun setelah Gempa Bumi Sesar Lembang
Fotografer Virliya Putricantika28 Agustus 2021
Sepuluh tahun lalu ratusan rumah di kampung Muril Rahayu rusak akibat gempa bumi sesar Lembang. Bencana itu menjadi momentum memperbaiki kesadaran mitigasi.
Muril Rahayu, 10 Tahun setelah Gempa Bumi Sesar Lembang
Fotografer Virliya Putricantika28 Agustus 2021
Sepuluh tahun lalu ratusan rumah di kampung Muril Rahayu rusak akibat gempa bumi sesar Lembang. Bencana itu menjadi momentum memperbaiki kesadaran mitigasi.
Bumi Kertasari Terguncang
Fotografer Prima Mulia21 September 2024
Gempa mengguncang Kertasari, Kabupaten Bandung. Foto-foto ini menunjukkan gempa berkekuatan 4,9 magnitudo menimbulkan kerusakan parah.
Merawat Ingatan dengan Ngarumat Pusaka di Bumi Alit Kabuyutan
Fotografer Prima Mulia23 Oktober 2021
Setahun sekali, warga asal Desa Lebakwangi dan Batukarut dari berbagai wilayah berkumpul di Bumi Alit Kabuyutan untuk meraih berkah air keramat dan silaturahmi.
Merawat Ingatan dengan Ngarumat Pusaka di Bumi Alit Kabuyutan
Fotografer Prima Mulia23 Oktober 2021
Setahun sekali, warga asal Desa Lebakwangi dan Batukarut dari berbagai wilayah berkumpul di Bumi Alit Kabuyutan untuk meraih berkah air keramat dan silaturahmi.
Bumi Kertasari Terguncang
Fotografer Prima Mulia21 September 2024
Gempa mengguncang Kertasari, Kabupaten Bandung. Foto-foto ini menunjukkan gempa berkekuatan 4,9 magnitudo menimbulkan kerusakan parah.
Merawat Ingatan dengan Ngarumat Pusaka di Bumi Alit Kabuyutan
Fotografer Prima Mulia23 Oktober 2021
Setahun sekali, warga asal Desa Lebakwangi dan Batukarut dari berbagai wilayah berkumpul di Bumi Alit Kabuyutan untuk meraih berkah air keramat dan silaturahmi.
Bumi Kertasari Terguncang
Fotografer Prima Mulia21 September 2024
Gempa mengguncang Kertasari, Kabupaten Bandung. Foto-foto ini menunjukkan gempa berkekuatan 4,9 magnitudo menimbulkan kerusakan parah.
Merawat Ingatan dengan Ngarumat Pusaka di Bumi Alit Kabuyutan
Fotografer Prima Mulia23 Oktober 2021
Setahun sekali, warga asal Desa Lebakwangi dan Batukarut dari berbagai wilayah berkumpul di Bumi Alit Kabuyutan untuk meraih berkah air keramat dan silaturahmi.
Bumi Kertasari Terguncang
Fotografer Prima Mulia21 September 2024
Gempa mengguncang Kertasari, Kabupaten Bandung. Foto-foto ini menunjukkan gempa berkekuatan 4,9 magnitudo menimbulkan kerusakan parah.
Bumi Kertasari Terguncang
Fotografer Prima Mulia21 September 2024
Gempa mengguncang Kertasari, Kabupaten Bandung. Foto-foto ini menunjukkan gempa berkekuatan 4,9 magnitudo menimbulkan kerusakan parah.
Merawat Ingatan dengan Ngarumat Pusaka di Bumi Alit Kabuyutan
Fotografer Prima Mulia23 Oktober 2021
Setahun sekali, warga asal Desa Lebakwangi dan Batukarut dari berbagai wilayah berkumpul di Bumi Alit Kabuyutan untuk meraih berkah air keramat dan silaturahmi.
Bumi Kertasari Terguncang
Fotografer Prima Mulia21 September 2024
Gempa mengguncang Kertasari, Kabupaten Bandung. Foto-foto ini menunjukkan gempa berkekuatan 4,9 magnitudo menimbulkan kerusakan parah.
Merawat Ingatan dengan Ngarumat Pusaka di Bumi Alit Kabuyutan
Fotografer Prima Mulia23 Oktober 2021
Setahun sekali, warga asal Desa Lebakwangi dan Batukarut dari berbagai wilayah berkumpul di Bumi Alit Kabuyutan untuk meraih berkah air keramat dan silaturahmi.
Merawat Ingatan dengan Ngarumat Pusaka di Bumi Alit Kabuyutan
Fotografer Prima Mulia23 Oktober 2021
Setahun sekali, warga asal Desa Lebakwangi dan Batukarut dari berbagai wilayah berkumpul di Bumi Alit Kabuyutan untuk meraih berkah air keramat dan silaturahmi.
Bumi Kertasari Terguncang
Fotografer Prima Mulia21 September 2024
Gempa mengguncang Kertasari, Kabupaten Bandung. Foto-foto ini menunjukkan gempa berkekuatan 4,9 magnitudo menimbulkan kerusakan parah.
Merawat Ingatan dengan Ngarumat Pusaka di Bumi Alit Kabuyutan
Fotografer Prima Mulia23 Oktober 2021
Setahun sekali, warga asal Desa Lebakwangi dan Batukarut dari berbagai wilayah berkumpul di Bumi Alit Kabuyutan untuk meraih berkah air keramat dan silaturahmi.
Bumi Kertasari Terguncang
Fotografer Prima Mulia21 September 2024
Gempa mengguncang Kertasari, Kabupaten Bandung. Foto-foto ini menunjukkan gempa berkekuatan 4,9 magnitudo menimbulkan kerusakan parah.
Merawat Ingatan dengan Ngarumat Pusaka di Bumi Alit Kabuyutan
Fotografer Prima Mulia23 Oktober 2021
Setahun sekali, warga asal Desa Lebakwangi dan Batukarut dari berbagai wilayah berkumpul di Bumi Alit Kabuyutan untuk meraih berkah air keramat dan silaturahmi.
Bumi Kertasari Terguncang
Fotografer Prima Mulia21 September 2024
Gempa mengguncang Kertasari, Kabupaten Bandung. Foto-foto ini menunjukkan gempa berkekuatan 4,9 magnitudo menimbulkan kerusakan parah.
Bumi Kertasari Terguncang
Fotografer Prima Mulia21 September 2024
Gempa mengguncang Kertasari, Kabupaten Bandung. Foto-foto ini menunjukkan gempa berkekuatan 4,9 magnitudo menimbulkan kerusakan parah.
Merawat Ingatan dengan Ngarumat Pusaka di Bumi Alit Kabuyutan
Fotografer Prima Mulia23 Oktober 2021
Setahun sekali, warga asal Desa Lebakwangi dan Batukarut dari berbagai wilayah berkumpul di Bumi Alit Kabuyutan untuk meraih berkah air keramat dan silaturahmi.
Bumi Kertasari Terguncang
Fotografer Prima Mulia21 September 2024
Gempa mengguncang Kertasari, Kabupaten Bandung. Foto-foto ini menunjukkan gempa berkekuatan 4,9 magnitudo menimbulkan kerusakan parah.
Merawat Ingatan dengan Ngarumat Pusaka di Bumi Alit Kabuyutan
Fotografer Prima Mulia23 Oktober 2021
Setahun sekali, warga asal Desa Lebakwangi dan Batukarut dari berbagai wilayah berkumpul di Bumi Alit Kabuyutan untuk meraih berkah air keramat dan silaturahmi.